"Hoo... baiklah, nanti susul kami, ya ?!" pinta Sakura.
Kemudian aku dan Sasuke pun berbalik arah dan berjalan berlawanan arah dengan Sakura dan Ino. Dalam perjalanan aku dan Sasuke berjalan berdampingan. Sasuke yang berjalan dengan arah pandangan yang lurus itu membuat bentuk wajahnya nampak.
"Hei" sahutku supaya suasana tak sehening ini.
"Hn ?"
"Rumahmu dimana sih ?" tanyaku basa-basi.
"Rumahku ?"
"Iya"
"Rumahku tak jauh dari apartemenmu" Jawab Sasuke singkat.
"Ooo.." sahutku pura-pura mengerti. "Hei"
"Hn ?"
"Hzzz.... bisakah kau tidak sedingin itu ?" usulku sedikit kesal.
"Apa aku harus bertingkah konyol ?" sahutnya. "Huh, hanya orang bodoh yang mau melakukannya" sambungnya.
Tiba-Tiba aku kaget dia berkata seperti itu.
"Kau tau, kau tadi berkata seperti itu, aku tersindir" sahutku dengan membuang muka.
"Oh, jadi kau orang yang seperti itu ya ?!" tawa sinis. "Berarti kau itu bodoh" lanjutnya.
"Apa - apaan kau ?! Jangan sok YES kau !" sahutku memanas.
~bersambung~
KAMU SEDANG MEMBACA
BECAUSE I LOVE YOU
FanfictionNaruSasu... ( Naruto is Seme and SasUke is Uke...) dont LIKE, dont READ !