Aliandra & briyan

02.sekelas

Pagi ini aliandra berangkat sekolah lebih awal dari biasanya karena jadwal piket kelas yang memaksa nya untuk berangkat sepagi ini,jika saja ia tidak piket,dapat di pastikan sekarang aliandra masih tiduran syantik di kamar nya.

Dengan santai nya ia mengayuh sepeda ke sekolah sambil bersenandung kecil,yah walaupun suaranya ga bagus sama sekali,tetapi boleh lah ya untuk menghibur diri sendiri.

Sesampainya di sekolah aliandra langsung memarkirkan sepeda nya di parkiran khusus sepeda seperti biasanya

Setelah itu ia bergegas menuju kelasnya,selama melewati koridor sekolah aliandra menatap sekitar masih dengan nyanyian kecil nya tanpa ia sadari ternyata ada sepasang mata yang tengah memperhatikan nya dari parkiran hingga berjalan sedirian di koridor yang sepi,dengan sudut bibir yang terangkat membentuk senyuman yang sangat manis dan jarang sekali terlihat oleh siapapun kala mendengar perempuan yang ia kagumi ini tengah bernyanyi dengan suara yang sangat jauh dari kata merdu

"Lucu" gumam nya pelan.

Ketika aliandra memasuki kelasnya,betapa terkejut nya ia ketika melihat dua orang laki laki yang duduk sebangku tengah berbincang dan terlihat kaget ketika melihat nya datang

"Hey lia tumben lo dateng pagi?" Tanya rana kepada aliandra,rana adalah anak dari tante hani,teman mamanya aliandra,dan baru di kelas IX ini mereka sekelas jadi udah hal yang biasa bila mereka betegur sapa seperti pagi ini

"Gue piket ran,jadi harus deh dateng sepagi ini,kalau aja ga piket mana mau gue dateng pagi buta kaya gini" jawab aliandra sambil berjalan mengambil sapu

"Oh ya udah boleh ga kita bantuin?lagian yang lain belom pada dateng kan?"

"Dengan senang hati gue terima bantuan kalian" jawab aliandra dengan senyum yang lebar di bibirnya

Seusai piket aliandra menghampiri dua cowok yang membantu nya piket pagi ini

"Thanks ya udah bantuin gue" ucap aliandra tulus sambil tersenyum.

"Iya lia kita juga seneng kok bantuin lo,iya kan yan?" Jawab rana dengan tersenyum dan mengedikan mata ke arah briyan

"Iya," jawab briyan dengan wajah datarnya.

"Emm ya udah kalau gitu gue pergi dulu ke toilet,nanti kalau ada guru bilangin gue ke toilet" ucap lia sambil berlari meninggal kan rana dan briyan

"Oke liaa" teriak rana ke lia yang tengah berlari ke toilet.

🍃🍃🍃🍃🍃

Kriiiingg kriiinggg
Bel istirahat pun berbunyi,bel yang di tunggu tunggu seluruh siwa siswi
Setelah lelah akan pelajaran,dengan langkah yang lebar aliandra dan teman teman nya pergi ke kantin.

Setiba nya di kantin mereka mencari tempat duduk yang kosong,ternyata semua sudah penuh oleh siswa siswi yang kelaparan.

"Yaah udah penuh,lo sih lia lama banget jadinya kita engga dapet tempat kan!" Omel alya ke aliandra.

"Ihh kok gue lagi sih?" Bela aliandra yang merasa tak terima disalahkan alya

"Udah udah engga usah berantem terus,kaya anak kecil aja kalian" lerai lala terhadap aliandra dan alya dengan tingkah kekanak kanakan nya.

Akhirnya mereka memilih diam dan mencari tempat yang kira kira masih tersisa.

Tak jauh dari tempat mereka berdiri tedapat empat cowok yang sejak dari tadi memperhatikan mereka.

"Liaa" panggil rana sambil melambai dari mejanya.

Dengan langkah santai aliandra berjalan ke arah meja mereka berempat dan diikuti oleh ke tiga temannya.

"Kenapa ran?" Tanya aliandra langsung to the point.

"Ga papa,gue liat kalian engga dapet tempat,gimana kalau kalian gabung aja dengan kita kita" tawar rana dengan senyum yang tulus.

Sedangkan ketiga teman nya hanya menatap rana dengan muka cengo nya,mereka engga habis fikir jika rana akan menawarkan aliandra dan teman temanya untuk gabung dengan mereka.

"Emang boleh ran?"tanya aliandra ragu.

"Yaelah kita kan temen sekelas semua masa ga boleh,tenang mereka juga santai kok" jawab rana santai sambil menunggu jawaban dari aliandra

"Terima aja lia,lagian kita juga udah laper banget nih" rayu risa

"Emmm ya udah kalau gitu,makasih ran" ucap aliandra sambil duduk di samping rana dan di ikuti teman temanya yang lain.

"Ya udah kalau gitu gue pergi pesen makanan dulu,kalian mau makan apa?" Tanya alya ke pada teman temannya

"Kalau gue bakso yang pedes banget sama es teh aja al" jawab aliandra

"Hati-hati nanti mules perut lo lia" ucap risa mengingatkn.

"Iya risa ku saayaangg insyallah engga mules kok" dengan cengiran khasnya lia menjawab,membuat risa memutar bola matanya malas.

"Yang lain?" Tanya alya lagi.

"Samain aja al,tapi jangan pedes pedes ya" jawab rana mewakilkan semuanya.

Setelah makan aliandra dan teman temanya kembali ke kelas mereka.
Meinggal kan rana dan teman temannya yang masih mengobrol di kantin.

"Eh gue ke toilet bentar ya,mules nih perut gue" kata aliandra sambil menahan perutnya.

"Tuh kan apa gue bilang,dasar lo ya ngeyel banget sih kok jadi orang" omel risa,karena apa yang dia bilang sebelumnya menjadi benar,aliandra sakit perut gara gara makan pedas yang berlebihan.

"Iya iya sory,kalau gitu gue pergi ya,udah ga tahan nih,byee" tanpa menunggu jawaban lagi aliandra pergi meninggalkn teman temanya.

Setelah merasa perut nya telah lebih baik,akhirnya aliandra keluar toilet dengan muka yang kelelahan dan sangat pucat,tenaga nya habis untuk bolak balik toilet dari tadi.
Aliandra berjalan ke kelasnya dengan sempoyongan,di tambah lagi perut nya yang tidak mau bersahabat,mengharuskan nya kembali lagi ke toilet dengan terburu buru.

"Ishh mana sih lia,kok belom balik balik ya?" Ucap lala khawatir ke pada ketiga temannya.

"Iya nih padahal kan pak agus bentar lagi masuk" jawab risa mulai ikut khawatir.

"Emmm gimana kalau kita susul dia ke toilet?" Usul alya,dan di jawab dengan anggukan oleh risa dan lala.

Belum sempat mereka menyusul aliandra ke toilet,pak agus lebih dulu masuk ke kelas sehingga mereka mengurungkan niatnya menyusul aliandra ke toilet

Selain mereka ternyata ada seseorang yang ternyata diam diam ikut mengkhawatirkan keadaan aliandra.

Maaf kalau masih banyak typo🙏

Jangan lupa vote dan komen man teman😉