Cool Boy And Fussy Girl

3. Masa lalu

"tenang aja walaupun lo dingin ke gue pasti nanti lo ga bakal dingin lagi ke gue dan lo bakal sayang ke gue seperti gue sayang ke lo, walaupun gue belum inget lo siapa"
~Natalia Anatasya Elevyna~

Yee akhirnya nirab bisa uplod lagi....

Hati-hati banyak typo bertebaran.

Happy reading! -,

Saat sampai dirumah.....

"Kenapa Lia belum tau siapa Leo sebenernya, ih jadi bete aja deh" kesalnya lalu dia melempar tas nya ke sembarang tempat dan langsung merebahkan tubuhnya di kasurnya

"Oh ya, coba aku cari foto kecil aku" ucapnya senang lalu lia langsung menuju ke meja belajar dan membuka laci yang berisi album-album foto kecilnya dan dia melihat foto satu per satu.

"Aah ga ada yang menarik, lia cape banget, mending lia tidur dulu buat nge rilex in pikiran lia" ucapnya lelah tak lama kemudian lia memejamkan matanya dan mulai berada di alam khayalannya.

💎💎💎

D

engan senangnya lia menghirup udara pagi yang begitu sejuk dan dia sedang bermain dengan teman laki-laki nya

"Vero kesini deh Tasya mau bilang ke vero" ucap gadis kecil itu dan laki-laki itu hanya menurutinya

"Tinggal bilang aja kok" ucap laki-laki itu lalu tersenyum manis ke arah gadis kecil itu

"Tapi Vero bakal janji ya ke Tasya" ucap gadis itu penuh harapan dan menampilkan puppy eyes nya ke laki-laki itu

"Vero janji ko asalkan Tasya jangan minta yang aneh-aneh ke Vero, gimana? " tanya laki-laki itu lembut kepada gadis itu

"Nggak kok Tasya ga minta aneh-aneh ke Vero. Tasya cuma minta kalo Vero ga bakal tinggalin Tasya selamanya, Tasya ga mau Vero tinggalin Tasya nanti Tasya ga punya temen kaya Vero lagi" ucap gadis itu yang tiba-tiba menangis

"Hey, tenang aja Vero bakal janji gabakal tinggalin tasya, jangan nangis lagi nanti cantiknya hilang lho" ucapnya sembari jari kelingkingnya mengangkat dan menarik jari kelingking gadis itu tanda perjanjian

"Makasih Vero, Tasya sayang sekali sama Vero" lalu gadis itu langsung memeluk laki-laki itu dan dibalas pelukannya

Setelah 1 minggu.....

Tok tok tok

"Main yuk, Tasya mau ajak Vero ke suatu tempat yang Vero belum tau" ucapnya sambil mengetok pintu rumah Vero. Setelah sekian lama tidak ada jawaban dari orang di dalam rumah itu... Akhirnya ada orang yang membukakan pintunya

"Eh den Tasya, cari den Vero ya? " tanya perempuan yang sedang memegang sapu dan lap pel. Ya dia pembantu yang bekerja di rumah Vero

"Den Vero tadi malam barusan berangkat ke Bandung, katanya dia mau tinggal disana sampai lulus sd den Tasya" ucapnya lembut

"Hah?! Ko Vero ga kasih tau ke Tasya sih... Padahal 1 minggu yang berlalu Vero bakal janji ga ninggalin Tasya" ucap gadis itu menunduk karena harapannya kini sudah hancur

"Iya den soalnya tadi malam dadakan sekali, karena orng tua nya den Vero pulang ke rumah dan membawa vero pergi ke bandung biar bisa tinggal bersama orang tuanya, nanti bibi bakal kabarin deh ke den Vero biar den Tasya ga sedih lagi" ucap nya sedikit lirih karena tidak tega melihat gadis itu sedih