For You

01

"Saat aku sadari, bahwa diriku adalah angel untuk diriku sendiri, you are my angel"

Malam ini, aku menangis kembali dan aku membencinya. Aku tidak menyukainya. Namun aku juga tidak bisa menghindari perasaan itu. Aku disini kesepian dan hampa. Hingga rasanya ingin mati dan meninggalkan dunia ini.

Somebody please help me . .

Dan Tuhan, aku sangat percaya Engkau Ada, Engkau benar-benar dekat dengan ku. Sangat dengan bak denyut nadi dalam leherku, bersama diriku disetiap detik, menit dan tempat.
Kau menyaksikan bagaimana aku ditempa dan diuji.
Bagimu . . . Setiap ujian yang Engkau berikan sesuai dengan kemampuan Hambanya. Akan tetapi,

Aku tidak bisa lagi.
Aku rentan
Dan aku ingin pulang kembali kepada mu.

Berikan aku mimpi buruk tentang perasaan ini, perasaan tidak diinginkan, terbuang dan ditinggalkan. Biarkan aku benar-benar memasukkan itu dalam bawah sadarku.

Aku disini menggenggam tanganku sendiri, memeluk diriku sendiri. Menguatkan diriku sendiri. Aku mohon sangat mohon kepadamu, kuatlah aku mohon. Aku berharap dia bisa menjadi tumpuanmu, menjadi rumah, menjadi tempat yang akan menerima tentang mu. Namun dia juga dapat mengatakan lelah, mengatakan sakit hati, kecewa kepada mu. Jadi bersikaplah baik kepadanya.

Pendamlah perasaan mu, rasamu. Buanglah sekalian. Dan biarkan dia mengatuhui semua baik-baik saja.

Tapi aku tahu itu tidak mudah. Aku mohon pada dirimu pada diriku sendiri untuk kuat , aku mohon

Aku tahu ini berat sangat berat
Namun kamu harus terus berjalan tangguh.

Kemari, sayang
Kemarilah dalam pelukan ku
Kemari, sayang
Kemarilah dalam dekapanku
Tenangkan dirimu sayang
Aku disini disini mencintaimu
Aku disini menerima dirimu
Aku sangat menyayangimu.
Bukan berarti aku akan melindungimu dari semua rasa sakit atau jalan terjal didepanmu.
Namun aku akan pastikan, aku disini bersama mu. Selalu, aku tinggal disini selamanya bersama dirimu.
Jangan sedih, aku mohon.
Aku sangat mencintaimu. Aku ingin menemanimu selalu.
Kemari, aku genggam tanganmu, dengarkan, sayang kamu tidak sendiri aku bersama mu.

Jika dengan membencinya kamu tenang  kamu bahagia saat ini, biarkan itu aku akan tetap bersama mu. Meski ya itu bukanlah reaksi yang aku harapkan. Tapi selama kamu baik-baik saja, selama kamu bahagia. Apapun itu. Sayang ku. Aku disini selalu untuk mu.

Namun harapanku, Jadilah dewasa, Jadilah penyayang terlebih untuk dirimu sendiri, memaafkan diri sendiri karena telah terlalu keras, terlalu egois. Jadilah dewasa dengan indah, sayang ku. Aku akan sangat bahagia mendapati itu.

Belum ada kedewasaan itu saat ini, tidak apa-apa, untuk saat ini seperti ini, aku tetap disini bersamu, aku secara berlahan akan medampingimu menuju tempat itu, dewasa dengan indah. diriku. Jiwaku. Aku mencintaimu, aku disini bersamamu selalu. Bersabarlah. Bersbarlah. Sayang.

Cukupkan tangismu, aku mohon, Karena aku tidak ingin mendapatimu dengan mata sembab dan pilek besok pagi.
Air matamu sudah mengalir deras, dalam kesendirian. Jadi kini aku bersamamu jadi cukupkan tangismu. Sayang.

Sayang ku, cinta dalam hidupku
Semua akan baik-baik saja. Kamu harus percaya dan yakin. Kamu akan  bahagia.

Dirimu yang sangat mencintaimu
Izzah