.
.
Sebenarnya aku juga cukup dikenal di Universitas, namun kebanyakan yang mengenalku hanya yang satu departemen denganku.
Aku di anggap perempuan cantik oleh anak kampus yang ada di departemen Desain, entah apa yang mereka pikirkan hingga berakhir seperti itu.Pernah aku bertanya pada teman Kampusku, alasan kenapa aku bisa dikatakan perempuan tercantik sedepartemen Desain.
Dan dia menjawab bahwa semua sudah dibicarakan dalam forum online Seoul University yang merupakan website anak Universitas saling membahas hal yang berkaitan dengan apa pun yang terjadi di Universitas ini.
Jangan tanya padaku tentang forum tersebut, aku tidak mengikuti hal-hal yang tidak penting menurutku.
Membicarakan perjuangan Jin Oppa bisa memiliki hatiku, berbagai cara dia lakukan agar membuat ku mengenal dan memahami betapa seriusnya dia agar diriku menjalin hubungan dengannya.
Hingga akhirnya aku luluh dengan ketulusan yang dia berikan padaku,dia selalu menjagaku.
Sebenarny dia akan berjuang sampai medapatkan apa yang menjadi keinginannya, karena aku tidak seupdate anak kampus lain dan tidak mengenal Jin Oppa.
Hingga akhirnya banyak gosip dan rumor yang beredar karena tersebarnya fotoku saat bersama Jin Oppa yang terlalu sering muncul di forum online tersebut dan membuatku risih dengan tanggapan mahasiswi kampus yang berpandangan negatif kepadaku.
Mereka berfikir bahwa Kim Seokjin tidak mungkin mendekati seorang gadis, dan aku lah yang bernafsu ingin memilikinya hingga akhirnya aku muak membuat nama baik ku tercemar, jadi ku beranikan menemuinya untuk pertama kali tidak perduli dengan gadis yang dekat atau mengaguminya.
“Permisi Jin Sunbae… Bolehkah aku berbicara denganmu?” ucapku ramah saat aku melihatnya sedang berkumpul dengan teman laki-lakinya.
“Ohh Seo Jisoo, apa kau ada perlu dengannya? Ahh rumor itu kau pasti ingin membahasnya kan? Bagaimana jika berbicara denganku saja, akan ku selesaikan masalahnya? Jika kau mau berkencan denganku.” Ucap salah satu laki – laki yang kebetulan dia satu departemen denganku.
“Aku tidak ada urusan denganmu dan terimakasih atas tawarannya.” Ucapku berusaha menghindarinya.
Namun dia justru mendekatiku membuatku sedikit takut, dan kini semakin banyak yang menyaksikannya.
“Yahhkk kau jangan menyakitinya, dia hanya ada perlu denganku” dia Jin menarik laki-laki tersebut agar menjauh dariku.
“Ada apa mencariku?” tatapanya kini melembut saat berbicara denganku.
“Hanya saja tolong berbicara pada mereka yang membicarakan keburukanku yang tidak aku lakukan sama sekali kepadamu.”ucapan pelanku membuatnya membungkukan badan menyamakan tingginya denganku dan mendekat.
“Ohh maafkan aku membuat yang lain berfikiran buruk, aku akan mengatakannya pada mereka.”
Aku mengangguk, ”Terimakasih.”
Bagaimana aku tidak kesal ketika yang mendekati dia duluan bukan sebaliknya, sejak aku yang menemuinya duluan untuk pertama kali membuat dia lebih sering menemuiku dan berakhir hubungan sepasang kekasih diantara kami. Dimana sekarang semua tau bahwa Kim Seok Jin yang mendekati Seo Jisoo.
Lalu…
Bahagiakah kalian yang memiliki pasangan tampan?
Suka duka pasti ada saat jalan bersamanya, Kim Seok Jin laki laki tampan yang berhasil mengisi ruang hatiku.
"Sunbae...sunbae...bolehkah aku berfoto denganmu?"
"Maukah menjadi model majalah kami?"
"Datanglah ke acara kami Kim Seok Jin-ssi!"
"Bolehkah mengganggu waktumu sebentar."
Yahhh begitulah jika aku berjalan bersamanya, sudah seperti langganan saja.
Bahkan mereka saja tidak menganggap ku saat aku sedang bersama Jin Oppa. Menyebalkan bukan...
Hal itu juga yang membuat perhatiannya padaku teralihkan, sejenak lupa bahwa dia sedang bersama ku.
Itu juga menjadikan sebuah bumbu serta kerikil di antara kami.
Mau bagaimana lagi Jin Oppa sudah terlahir seperti itu, aku bisa apa?
"Seo Jisoo, maaf kan aku. Sungguh aku sangat mencintaimu dan menyayangi mu, tadi aku terlalu fokus pada mereka yang meminta ku melakukan sesuatu.Tapi rasa ku padamu tak akan pernah pudar, aku sudah berani menjalani hubungan denganmu jadi aku akan bertanggung jawab atas langkah yang sudah ku ambil." mohon Jin padaku setelah aku meninggalkan nya ke taman belakang kampus.
Ku tatap mata nya, tak ada kebohongan di sana.
"Jangan marah ya, mau bagaimana lagi? Aku sudah terlahir seperti ini? Aku harus bagaimana lagi, beri aku solusi?" ucapnya seperti sudah frustasi membuat nya lucu menurutku.Cup… ku kecup bibirnya sekilas karena tak hentinya berbicara padaku.
Senyumku mengembang melihat tingkahnya, ku peluk tubuhnya dan ku usap usapkan tanganku ke punggungnya.
Hangat saat ku bersamanya.
Aku tidak marah padanya, melihat perjuangan mendapatkan cintaku sampai saat ini membuatku tak ingin menjauhinya.
Masih tidak bisa dipercaya seorang Kim Seokjin, laki-laki tampan di Seoul University menyukaiku.
.
.
."Aku menyukai sikap dan sifatnya, terlepas dari fisiknya yang bisa di sebut sempurna namun hal itu hanya bonus bagiku.
Seorang yang tampan belum tentu sama seperti wajahnya ataupun sebaliknya, sesungguhnya jangan memandangnya dari fisik tanpa kau mengetahui hal sebenarnya yang ada darinya.
Pahamilah ketulusan dan perjuangan nya." Seo Jisoo
End
Siapa selanjutnya ?
Vote n Comment...
KAMU SEDANG MEMBACA
Banglyz Short Story
Short StoryShort Story cast Banglyz . . . *Just for Fun by ida_wp