Season II - 11

378 34 1
                                    

Ka guan: besok aku jemput ya kita ke sekolah bareng

Melihat poop up tersebut senyum tipis terukir di wajah gadis itu

Ka guan: besok aku jemput ya kita ke sekolah bareng

Chacha: oke ka

Ka guan: have nice dream de💜

Chacha:  too ka

Ka gaun: see u💜
Read

---

"Dek berangkat yuk"

"Gk ah"

"Nape lu?"

"Gw sama ka guan"

"Dek"

"Ha?"

"Gw gk bakal peduli siapa pun yang lu pilih buat jadi pasangan lu tapi lu harus inget kalo orang itu sampe nyakitin lu gw bakal turun tangan dan bahkan dia adalah sahabat gw sendiri"

"Iya abang sayang"

"Ya udh sana gaunlin udh dateng tuh"

"Oke dadah bang"

"Iya, ati ati lin awas adek gw lecet"

"Iya"

"Dek"

"Apa?"

"Tumben akur sama si daniel"

"Emang kenapa gk boleh?"

"Nnati kalo kamu suka gimana?"

"Udh suka kok"

"Ha?"

"Suka nampol ehehe"

"Dih"

"Ya gk mungkin aku suka sama dia diakan abang aku"

"Iya iya"

"Dek"

"Kenapa?"

"Nanti jalan yuk"

"Boleh boleh"

---

"Chacha"

"Apa?"

"Dipanggil ka guanlin"

"Iya"

"Yuk pulang"

"Oke"

---

"Mau kemana ka?"

"Ke mana aja boleh"

"Btw kok tumben kakak bawa mobil?"

"Motornya lagi di serfis"

[1] kakel+lai guanlinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang