Y/n kini sudah berada di bandara Incheon National Airport. Yah, dia sudah setuju dengan kesepakatan ayahnya, karena nasehat kakaknya. Y/n sedang menunggu taxi yang datang. Tak lama kemudian, sebuah taxi lewat. Y/n melambaikan tangannya guna memberi tanda kepada sang supir taxi.
***
Sekarang y/n sedang melihat-lihat sekitar. Dia menaiki taxi yang sedang berjalan membelah kota Seoul. Sekitar 30 menit, taxi itu telah sampai ke alamat yang dituju y/n. Setelah turun dari taxi dan membayarnya, y/n masuk kedalam apartement yang sudah disediakan ayahnya.
***
Kini y/n sedang berbaring di kasur sambil memainkan ponsel miliknya, tujuannya adalah beristirahat.
"Apa aku chat kakak saja?" Gumam y/n.
"Sungguh, aku benar-benar bosen disini. Aku baru disini setelah sekian tahun. Aku jugq tidak memiliki teman ataupun sekedar kenalan. Disini hanya ada kakak, tapi aku takut mengganggunya." Lanjutnya.
"Ya sudah lah, coba dulu saja. Semoga saja dia sibuk!" Lagi.
***
Line
Today
LeeY/n
Kak!
Kakak sibuk gk?
Kalau gk sibuk, temenin y/n dong.
Y/n bosen+kesepian disini.
LeeTaeyong♥
Kamu udah sampe Seoul, sayang?
Ok, kakak temenin.
Kebetulan kakak lagi gk sibuk.
Alamat apartement kamu dimana?
Biar kakak yang susul kamu kesana.
LeeY/n
Iy, kak.
Y/n sampe gk terlalu lama juga.
Ok, kak.
Alamatnya nih di xxxx lantai 13 no 789.
Thank You, kak.
Love You♥
LeeTaeyong♥
Ok chagiya.
Tunggu oppa ya.
Nado Saranghe♥
LeeY/n
Aish, kakak bisa aja.
Read
***
Ting Tong
Tok Tok Tok
Y/n bergegas keluar dan membuka pintu.
"Hi!!"
Grep
"Kakak!!!"
"Lha? Waeyo chagiya?"
"Aish kakak,"
"Ada apa? Kau sudah tidak bisa berbahasa Korea?"
"Eh? Tentu saja masih bisa, kak."
"Jika bisa, gunakanlah bahasa Korea, nee?"
"Nee, arraseo."
"Apakah kau akan membiarkan kakak diluar terus menerus?"
"Hah? Oh ya, aku lupa. Ayo masuk oppa?!"
"Huhuhu, lucu sekali adikku ini. Biasakanlah memanggil kakak oppa, nee. Jika tidak, siap-siap kau menerima hukuman dari oppa, arra?"
"Arraseo arraseo. Silahkan duduk oppa, aku akan ambilkan minuman."
"Nee!"
