perfect(2)

18 5 3
                                    

Aku bergegas menuju mobil dan diantar ayahku dan perjalanan sekitar 20 menit.sampailah aku di depan rumah Fyna dan memencet bel rumahnya dengan ragu.

Tak lama kemudian........

"Siapa ya ? Temennya non Fyna ??" Tanya seseorang yang memakai seragam pelayan

"Hah,i..iya saya Elen ada kerkel sama Fyna " jawabku dengan ramah

Aku pun segera dipersilahkan masuk dan terkejutnya aku

~Hahh rumah nya Fyna mewah banget gila kata ku dalam hati yang terkagum kagum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~Hahh rumah nya Fyna mewah banget gila kata ku dalam hati yang terkagum kagum

"Eh, Elen sini ikut aku ke kamarku aja untuk ngerjain tugasnya"kata Fyna sambil memakai baju set kaos dan roknya yang sangat bagus.

Aku segera mengikuti Fyna ke kamar nya di lantai atas

Aku segera mengikuti Fyna ke kamar nya di lantai atas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hahh ini kamar hotel apa kamar tidur bagus banget

Aku segera duduk di kursi pink berbentuk bulat dan kami mulai mengerjakan presentasi tersebut

Setelah akhirnya selesai Gisel dan Ben belum juga datang sesuai perkiraan ku.

"Elen kamu g mau minum atau camilan apa gitu ?"kata Fyna sambil menunjukan ku sekotak coklat mahal dengan tulisan dari Swiss yang menghancurkan lamunanku.

"Gak deh,g usah ini kan udah sore aku pulang dulu ya"
Jawabku sambil tersenyum.

Lalu aku pamit dengan Fyna dan segera meninggalkan rumah Fyna saat ayahku tepat di depan pagar menjemputku.

Aku segera masuk ke mobil

Entah tidak terima atau apa aku memikirkan kenapa anak kaya dan perfect kayak gitu bisa punya banyak bakat dan pinter emangnya aku orang biasa gak bisa apa kayak gitu

Hal itu yang kupikirkan sepanjang perjalanan ke rumah

Berhari-hari berjalan seperti biasa dengan kegeraman ku pada Fyna.sampai selesai ujian kelas 7 aku tidak merasa senang terutama karena hasil ujianku tentunya dibawah Fyna.

Aku sangat tidak terima karena perjuangan ku rasanya tidak ada gunanya padahal setiap pulang sekolah aku selalu rajin mengerjakan tugas dan belajar untuk besok tapi anak sempurna itu selalu saja beruntung

Setahuku saat SD dia juga mengoleksi banyak penghargaan bermain musik,ballet,bahkan dance KPop

Cie.........

Tiba-tiba Terdengar suara dari lapangan yang dipenuhi oleh anak anak yang menghancurkan lamunanku

Aku yang penasaran segera mengintip dari sela anak-anak dan ternyata itu Fyna yang kelihatannya sedang ditembak oleh laki2 yang paling keren,ganteng,populer di kalangan anak kelasku.
"Dasar anak beruntung"kataku dalam hati

"Maaf ya,tapi aku g mau pacaran dulu maaf,maaf banget "
Kata Fyna sambil menunduk dan segera meninggalkan tengah lapangan.lalu Verra segera menarik tanganku dan menyusul Fyna

"Haduh Fyna gmn sih,ditembak cowok kyk dia kan beruntung banget"kata Verra kecewa

Dalam hati ku bodoh amat buat apa mikirin si Fyna,Verra juga ngapain sih peduli amat pake tarik tarik aku segala lagi duhhh.

Saat sampai di kelas Verra segera mengunjungi Fyna yang tampak biasa saja.dan seperti biasanya si Fyna itu curhat sama Verra sementara aku tidak diangggap.

"Ting....tong...."
Bel berbunyi saatnya jam bersama wali kelas
Bu Nina mengumumkan bahwa besok akan ada penerimaan raport.

Seperti biasa kelasku mendengarkan ocehan Bu Nina sampai bel pulang sekolah.

Keesokan harinya aku sangat tidak enak badan rasanya tubuhku hancur semua

Rasanya aku gak bisa ikut dalam pengambilan raport begitu juga ortu ku karena sibuk mengurus aku dan adikku yang berusia 2 th

Hari itu aku pun hanya bisa beristirahat di rumah dan terus tertidur.jam 6 sore aku terbangun dan segera mandi, tiba tiba hp ku berbunyi menandakan pesan masuk

Dan saat aku lihat,,oh ternyata pesan dari Verra
Apa ya ???

The Perfect LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang