Denata

2- Pulang bareng?

"gimana tes nya gampang ga? " tanya dito pada dendra

"mayan sih menurut gue tapi ya itu temen sebangku gue rese" ujar dendra kesal sambil mengingat kejadian saat tes berlangsung

Flashback on

"monyet,pinjem penghapus dong" rengek cewek disebelahnya

"penghapus aja pinjem, sana beli sendiri!" ujar dendra emosi karena konsentrasinya diganggu

"monyet lo kalau pelit kuburan lo ntar sempit udahlah cepet sini penghapus lo!" ujar cewek trsbut maksa

Tiba tiba ada instrupsi dari guru pengawas..

"Dendra, Nata kalian bisa diam gak? Ganggu yang lain yang sedang mengerjakan sebenarnya apa yang kalian ributkan" ucap pengawas tersebut

"penghapus saya pak di pinjem sama dendra,pas saya mau pake gadibolehin kan gaadil pak udah dipinjemin malah ngelunjak" adu nata pada pengawas

"DENDRA!! balikin penghapus nata kamu pinjam aja gatau diri mau bapak aduin ke papa kamu?" ancam pengawas pada dendra

"lah pak ini penghapus saya pak dia nya cuma minjem tapi kan masih tak pakai pak" ujar dendra tak terima

"alasan saja kamu! Cepet balikin penghapus nata" ujar pengawas pada dendra

Akhirnya dendra memberikan penghapus nya pada nata

"dasar lo sialan!" umpat dendra

Flashback off

"sabar ndra" ucap fatih menenangkan dendra dengan menepuk nepuk bahu dendra

"frustasi gue sama tu cewek" ujar dendra

Kring kring

**
"lo pulang dijemput siapa nat?"tanya shilla pada nata saat keluar kelas

"palingan papa kalau nggak gitu ya my brother twins " ujar nata membuat shilla terkejud

"wih kakak lo udah pulang?" tanya shilla dengan mata berbinar mendengar info tersebut

"iya kak alan udah pulang ke rumah, kalau kak alex langsung ke bali ngurusin cabang papa yang disana"

"boleh dong main kerumah lo"ucap shilla dihadiah i tonyoran dari nata

"awh..galak amat lo jadi cewe" ringis silla

"modus ae mbak" ucap nata sindir silla

"kesempatan ini mahh hehehe" ucap silla nyengir

"eh btw lo ikut gue ga? Tu pak arman udah dateng" tanya silla sambil menunjuk sebuah mobil hitam di depan gerbang

"gak makasih sil,lo duluan aja"ujar nata sambil tersenyum

Karena nata tersenyum banyak cowo cowo dilapangan basket kagum pada senyum manis nata

Nataa senyum oeyy

Aduh dekk bikin abang melelehh

Sering sering senyum dong dek nataa

Seperti itulah teriak teriakan cowo cowo dilapangan basket.
Karena Nata sering nampilin muka galak nya tapi tetep cantik dari pada senyum manisnya

"oke bye natt" balas silla sambil melambaikan tanganya

Nata pun mengecek kembali handphone nya ada chat masuk dari kakanya