PERHATIAN

2.3K 138 2
                                    

Setelah kejadian camping keluarga gue ama guanlin tambah deket dan sering dijulukin couple goals karena sering nebarin keromantisan walaupun kita sama sama gamau menjalin hubungan dalam status 'pacaran'

Sekarang mereka sudah kelas 12 les sana sini sangat melelahkan itu yang selalu diucapkan

"Ra! Mau makan diluar? Lo belom makan dari siang jangan belajar terus, kasian perutnya juga" kata guanlin yang melihat calon tunangannya yang terus menerus menatap fokus sebuah buku didepannya

"Nanti aja, keburu lup-- argh tadi ini berapaa!" Frustasi gue waktu ngitung

"Lo kecapean ra" kata guanlin dan sekarang gue cuman mendengus nafas pelan

"Lo ga liat sekarang jam berapa? Dari pulsek gue temenin lo dirumah sampe ini jam set 6 lo bilang nanti aja? Lo ga takut maag lo kambuh lagi?" Lanjutnya

"Iya deh iya makan yuk, di restoran biasa ya" kata gue dan dia ngangguk

***

Kenyang yang gue rasain setelah makan 3 sandwich ukuran jumbo bagi guanlin itu sudah biasa

"Udah kenyang princes?" Tanyanya dan gue ngangguk

"Mau makan lagi?" Lanjutnya dan ngebuat gue sedikit berpikir

"Emm ES KRIM!" Bentak gue dan itu ngebuat satu restoran ngeliat gue
Satu kata untuk mengartikan gue malu

"Ayok kita beli es krim" katanya dan gue ngangguk

"Makasih lin" kata gue

"Buat?" Tanyanya pura pura

"Idih pake pura pura gatau, yodah nanti kalo gue diemin ampe malem karena gue belajar terus awas aja "
Kata gue sambil terkekeh dan itu ngebuat dia menggeleng cepat

"Gak gak ngancem mulu deh bawaannya" kata guanlin

"Ya makanya jangan pura pura gatauu" kata gue

"Iya deh iyaa"

"Turun" katanya begitu sampe di toko es krim langganan

"Es krim coklat  ukuran sedang 1 sama es krim Vanilla sedang 1 kan mas?" Tanya penjual menebak karena terlalu sering datang sampe hafal

"Iya kayak biasa" kata guanlin menjawab

"Ditunggu duduk dulu" kata penjual dan hanya dijawab anggukan

"Ra!" Panggilnya

"..."

"Sakura?" Tanyanya lagi

"Ya ampun tidur" kata guanlin sambil mendengus nafas halus dan entah kenapa senyuman manis terbit dibibirnya

"Ini mas pesanannya" kata penjual ditengah keheningan

"Oh iya makasih" kata guanlin dan dijawab anggukan

"Sakura" panggil guanlin sambil ngguncangin badan gue pelan

"Ra bangun es krimnya dah dateng " lanjutnya

Masi tida ada jawaban

Dijodohin | LAI GUANLIN✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang