and,buku "Responbility"itu baru gue bikin 3part rencana gue si ada 6part ya mungkin bakalan gue selesain pas liburan .tapi 1 hal yang gue sayangi orangtua gue ga ngizinin gue bikin cerita novel seperti ini ya tidak masalah bagiku hanya saja aku harus tetap menghormatinya
hari Senin telah tiba pelajaran pertama gue adalah bahasa Indonesia pelajaran favorit gue banget pliss bahkan gurunya pun seru apabila sedang mengajar muridnya terdengar suara sepatu dari depan pintu ya itu adalah Bu Ani guru bahasa Indonesia ku ia pun masuk ruang kelas"Assalamualaikum semuanya ,selamat pagi anak-anak""waalaikumsalam pagi Bu"jawab murid 1 kelas serentak .
Pada saat Bu Ani sedang mengajar kami tiba²bunyi nada dering telepon terdengar dari ponsel Bu Ani "umm,maaf ya semua ibu harus mengangkat telfon ini.""iya,Bu"jawab Roni si ketua kelas
tak lama hanya 10 menit sepertinya Bu Ani sedang serius menelepon akhirnya beliau pun masuk kelas
"Anak-anak maaf hari ini ibu ada urusan harus rapat dan kalian harus mengerjakan dan membuat cerita non-fiksi ,sudah tau kan non-fiksi itu apa?"tanya Bu Ani ..kemudian satu kelas pun menjawab "iya,Bu mengerti"akhirnya Bu Ani pun meminta pamit dan memberikan kepercayaan pada ketua kelas"Roni,kamu pastikan kelas ini tidak berisik pada saat ibu meninggalkan kelas ini" "baik Bu,siap"jawab Roni
kelas kami adalah kelas paling berisik tetapi gue tetap mengambil sisi positif walaupun kelas nya dipenuhi orang nakal :(I STILL MAINTAIN MY ETHICS)
KAMU SEDANG MEMBACA
Thalia You Can
Teen Fictionmenceritakan tentang seorang anak perempuan yang mempunyai cita²sebagai penulis namun orang tuanya tidak mendukung apa yang diinginkan anak perempuan satu-satunya tapi dia tetap bersemangat dan menunjukkan bahwa ia bisa
