KOOKGA ; Tsundere

♧02

Typos everywhere. Toxic everywhere.

.

.

Author's P.O.V

Yoongi jalan kekelasnya dengan langkah gontai. Hari ini ia datang agak pagi. Tidak seperti biasanya yang datang disaat menit-menit terakhir kelas akan dimulai. Ia juga merasa sedikit was-was agar tidak bertemu seniornya yang ia maki kemarin. Tak terasa ia sudah sampai dikelas. Disana terlihat wajah penasaran teman-temannya.

"EH YOON, JIDAT LO KENAPA? KOK BENJOL GITU?", teriak Bambam bagaikan toa.

"Eh anjing gausah tereak-tereak!", maki kyungsoo terganggu.

"Heuh bacot! Gausah didenger kalau gitu!", lanjut Bambam sewot. Kyungsoo hanya menatapnya dengan kesal.

Yoongi hanya mengabaikan teman-temannya yang sedang berdebat akan hal tak penting menurutnya. Ia kemudian segera menuju ketempat duduknya yang dipaling belakang. Disana terlihat Jimin yang menatap jidatnya dengan tertawa.

"Woi Yoon, jidat lo kenapa?Wkwkwkwk"

Yoongi hanya menatapnya dengan malas. Ia kemudian meletakkan kepalanya diatas meja dan segera memejamkan matanya.

"Eh serius gue nih, jidat lo napa kok benjol gitu?", tanya Jimin lagi.

"Berisik lo! Mending diem sana!"

"Dih! Sensi amat lo kayak cewek PMS"

Yoongi hanya mengabaikan ucapan Jimin bagai angin berlalu. Ia sedang ingin menikmati tidur sementaranya itu sebelum pelajaran yang membosankan dimulai. Jimin hanya memasang wajah masam dengan tingkah Yoongi.

'Tidur aja lo! Lama-lama tidur selamanya baru tau rasa!' Umpat Jimin dalam hati.

-----

"Yoon, lo kapan daftar ekskul basketnya, biar gue temenin", tanya Jimin. Sekarang mereka sedang berjalan menuju kekantin.

"Berisik! Dari tadi lo nyerocos aja",

"Serius gue njing! Lo kali yang daritadi sensian mulu kayak cewek PMS!"

BUK!

Yoongi menempeleng kepala Jimin.

"Diem!"

"Bangsat lo!", Jimin menatapnya dengan kesal. Memang kepala Yoongi itu terbuat dari batu. Kalau bisa, ingin Jimin lempar sejauh mungkin dengan kuat sehingga pecah berkeping-keping.

"Kayaknya gue gak bakalan ikut basket", ujar Yoongi tiba-tiba.

"Loh kenapa?! Kan gue temenin?",

"Ih bacot banget sih lo! Diam aja bisa gak?!",

"Kan gue nanya doang! Sensian amat lo!",

"Diem", balas Yoongi sambil melotot kearahnya.

"Iya-iya, galak bener yang lagi PMS!",

"Anjing!", Yoongi langsung berjalan meninggalkan Jimin yang tertawa dibelakangnya. Dia sangat senang karena berhasil menyulut amarah Yoongi.

"Woi Yoon, tunggu!"

-----

Mata Yoongi berkeliaran kesana kemari. Dilihatnya sudah tidak ada tempat duduk yang tersisa dikantin ini.

"Cepet banget penuhnya ya, tumben?"tanya Jimin.

"Lo sih kebanyakan bacot, jadi gakedapetan tempat kita", balas Yoongi malas. Jimin hanya diam & tidak perduli. Kalau sudah begini, ia berniat untuk tidur dikelas. Lumayan tidur 25 menit.