Mungkin benar, kita terlalu kekanak-kanakan untuk berlagak so dewasa.
Dahulu, baik kau atau aku selalu berusaha menyesuaikan.
Dahulu, kita merasa menjadi pasangan yang paling memiliki sejuta kesamaan.
Baik rasa maupun tindakan.
Lalu, waktu membawa kita pada rumitnya sebuah perbedaan.Sebuah fakta bahwa,
kita tak lagi sejalan.Perbedaan yang selalu berujung pada sebuah perdebatan panjang.
Diiringi dengan tekanan suara dalam gelapnya ruang.
Setelah itu,
Kita sama-sama terdiam.
Menyadari telah melampaui batas untuk saling menyakiti.
Hal itu terus berulang.Hingga waktu membawa kita
pada masa ini.Disinilah kita,
di ujung rasa lelah.Merasa tersiksa, tetapi menolak lupa.
Terikat, tapi sama sekali tak merekat.Saling menyalahkan untuk kesalahan yang sama-sama dilakukan.
Pada akhirnya aku tidak bisa menjadi apa yang kau mau,
pada akhirnya aku tak bisa memenuhi keinginan dan kebutuhanmu.Pada akhirnya aku tak dapat selalu berada disampingmu.
Pada akhirnya aku adalah aku.
Yang memiliki titik egois yang setara denganmu.Mungkin ini akhir dari kisah kita yang dahulu selalu kau elu-elukan.
Mungkin ini akhir kisah kita yang sudah banyak kau umbar kepada teman-temanmu.
Dan mungkin ini akhir dari rasa kagummu kepadaku selama ini.Mungkin pada akhirnya, aku hanyalah aku. Yang ternyata tak mampu untuk berusaha kau pahami.
Dulu kau merasa bahagia ketika menemukanku yang begitu berbeda,
tapi pada akhirnya kaulah yang tak bisa mengimbangi sebuah perbedaan.Genggaman itu akan selalu aku ingat, bisikan sayangmu akan selalu terdengar.
Aku tetap berterima kasih pada detik waktu yang telah berlalu dan telah kita lewati bersama.
Aku minta maaf untuk rindu-rindu yang berakhir dengan sebuah pertengkaran.
Maaf untuk waktumu yang pernah terbuang hanya demi memohon rindu pada orang sepertiku.
Aku menyesal atas apa yang telah ku lakukan, atas semua ketidak pedulianku
dimasa lalu.Tapi, untuk saat ini. Sepertinya kita sama-sama ingin bertahan pada keegoisan masing-masing.
Jika menjauh bisa membuatmu tenang, maka terkadang berpisah adalah sebuah jalan untuk mengakhiri rasa gamang.
Jika berpisah adalah jalan terbaik untuk berhenti saling menyakiti, mari kita lakukan?
Salam hangat,
#2
Feeterdirk, 2019.
KAMU SEDANG MEMBACA
Black & White
PoetryBukan Cerita. Hanya kalimat-kalimat yang mungkin mewakilkan sedikit perasaanmu. Barangkali kita pernah berada di titik yang sama dalam waktu yang berbeda. Baiklah, mari kita berbagi sedikit cerita, yang mungkin memiliki rasa yang sama:)