part 4

40 5 0
                                    

⭐️Adara ulfa

"maa,dara pergi"ucapnya dengan mulut penuh makanan

"daraa...,ini masih ada sisahnya habisin dulu"teriak mama dara saat melihat dara sudah mengeluarkan motornya dari garasi

"iya..,besok aja"

"kok besok sih, aneh-aneh aja"kata mama dara terheran-heran dengan jawaban dara

🌼🌼🌼

Dara yang melihat pak satpam mencoba menutup pintu gerbangnya diapun mulai menaikkan kecepatan motor yaa

"bapaaaakkk"

Dug*

Dara menabrak pagar sekolah membuat semua orang terkejut

"astagfirullah daraa, langganan banget kamu terlambat" tegur pak satpam pada dara

Dara membuka helmnya"paak bukain pintunya dong"

"gak,kali ini bapak gamau bukain kamu udah sering yaah bapak selamatin"

"pak sekali ajaa"

"maaf ya daraa ngga bisa"

"aarrrghhh"gerutu dara

Darapun mencoba mencari akal agar bisa masuk tanpa melalui guru BK ,dia pergi menuju kedai yang ada di samping sekolahnya

"permisi...,buk boleh nitip motor gak? Nantik saya bayar parkir deh sampai pulang sekolah aja buk" mohon dara pada ibuk pemilik tokoh saat ibuk itu keluar

"yaudah, tapi abis sekolah langsung ambil yah"

"oke buk makasih" darapun bergegas berlari ke pintu belakang

"ya allah semoga kaga ke konci ni pintu" darapun mencoba membuka pintu belakang"alhamdulillah"

Dara pun melangkah masuk ke dalam sekolah baru satu langkah dia masuk dia sudah dikagetkan saat melihat anak laki-laki yang sedang memegang rokok,pandangan merekapun saling bertemu

"iih,apaansih lo ini masih perkarangan sekolah jangan merokok disini dong"darapun mengahampiri cowok itu dan mengambil rokok yang ada di tangannya,membuang kelantai dan menginjak-injaknya

Dengan tangan mengepal cowok itu menahan amarahnya
"lo siapasih? "

"orang"

"orang gila? "balasnya dengan muka datar

"enak aja, gw orang yang peduli sama loh"

"kenal aja nggak,sokap lu"perkataan laki-laki itu rasanya menusuk dada dara,

Oh iya gw siapa*batin dara

"gw peduli sesama manusia"jawab dara

"siapa? "

"gue" jawab dara menyipitkan mata

"nanya"

"iih,gedek yah gw liatluu"ketus dara memutuskan pergi meninggalkan anak laki-laki itu

"woi, urusan kita belum selesai"teriak laki-laki itu saat dara mulai melangkah lebih jauh

🌼🌼🌼

"permisi buk,maaf saya terlambat" pelajaran yang sedang berlangsungpun berhenti seketika

"kalau sudah tau terlambat, taukan harus kemna? "

"ta-tadi saya ke toilet buk" alasan dara pada buk dona

"yang saya tau sekarang pada saat jam pelajaran saya kamu terlambat,apapun alasannya silahkan ke ruang BK"

"tap-"melihat tatapan sinis buk dona darapun mengurungkan niatnya untuk beralasan lagi

Darapun segera berjalan menuju ruang BK "permisi buk"

"hai dara kenapa? Pasti terlambat yah? Nggak tobat-tobat yah kamu"baru saja melangkah masuk dara sudah di sembur kata-kata pedas buk petra
Dara hanya tersenyum masam kepada buk petra karna dia memang tau buk petra memang seperti itu,darapun melangkah masuk dan duduk dikursi melihat-lihat ruangan sambil menunggu buk petra mencatat namanya dan memberi dirinya hukuman

"nah dara hari ini kamu punya teman"kata buk petra sambil mengajak anak itu masuk ,dara yang penasaranpun berbalik untuk mengetahui siapa temannya itu

"lu? "kata mereka serempak

_________________________________________
Hallo gais, pasti udah ketebak yaah siapa yang jadi teman dara untuk mendapat hukuman?

and the dream is youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang