Kring..kring..Bangun hinata baka!!3×
Prak!!
"Sialan! Siapa yang mengajarimu weker!"
Tak lama kemudian!
"Huaa!! Apa yang kulakukan jam-kuu.hiks padahal untuk membelimu aku harus menahan lapar dahaga".
Tok..tok..tok..
"Woi berisik".terdengar dari luar suara orang yang beteriak.
"Siapa?".gumam hinata.
Brak!.
"aduh meja sialan!".begitulah pagi hinata yang sedikit heboh.
Lalu dengan tergesa ia membuka pintu kamarnya dan dapat ia lihat seorang pria yang tengah bersender didinding samping pintunya dan memejamkan matanya. Dan tidak memakai baju!?
"Aaaaa!! Kau siapa?".
Hinata pun teriak dan memukul sasuke dengan sapu yang ada dibelakang pintu kamarnya.
"Aw! Cukup! Dasar pikun kau tak ingat!".
Hinata pun menghentikan aksi sapu saktinya,ia menatap sasuke lama.
"astaga 10 juta ku.eee maksudku kau tak apa? Maaf aku lupa hehe".
Sasuke menatap hinata dengan kesal.
"Aku lapar!".
"Apa".
"Kau tuli.astaga selain pendek!pikun! Kau tuli juga.bagus!! Kau sempurna!".ejek sasuke.hinata yang mendengar ucapan sasuke tidak terima.enak saja dia yang imut gini direndahkan seperti itu.
"hei kau pantat bebek kau kira ini hotel bintang lima dan aku adalah pelayanmu.kalau kau lapar masak saja sendiri.oh iya kulkasku kosong sekalian kau belanja ya!".
"Siapa yang kau bilang pantat bebek pendek!".
"Kau tak liat rambutmu yang mirip pantat bebek itu,apa perlu kuambilkan kaca".
"Apa kau bilang!".
Sasuke menatap hinata tajam.hinata yang melihat tatapan sasuke padanya meneguk ludah dengan susah payah.sepertinya ia sudah keterlaluan,tapi bukankan sasuke pun sama.oke lupakan!yang terpenting sekarang ia harus kabur.
"Um aku.."cicit hinata
Brak!!
Belum selesai hinata mengucapkan ucapannya ia sudah menutup pintu kamarnya dan menguncinya.ia tak tahan melihat tatapan sasuke padanya.seperti ingin menerkamya!hii!.
Disinilah sekarang keduanya. disupermarket dengan keranjang yang penuh dengan belanjaan.setelah tadi mereka beradu bacotan tak guna dirumah hinata.
"Bukankah ini terlalu banyak?". Hinata mencoba bertanya ini sungguh tak wajar keranjang yang saat ini didorongnya dan keranjang yang sasuke dorong pun telah penuh tetapi pumuda itu tetap mengambil makanan yang bagi hinata sangat mahal.
"Berisik!.kau diam saja lagipula aku yang membayarnya kan!".
"Ya...ya... Seterah.asalkan 30 juta ku nanti tidak menyicil".
"Tenang saja". Ucap sasuke santai.
akhirnya setelah selesai sasuke memilih makanan mereka pun menuju kasir.
"Semuanya 23 juta". Ucap sang kasir.hinata pun melongo mendengar nominal yang diucapkan sang kasir.belanja makanan saja 23 juta.rasanya hinata ingin pingsan.
"Ini". Sasukepun menyerahakan kartu nya kekasir.
"Terima kasih".ucap sang kasir
"Woi!". Ucap sasuke meyadarkan hinata dari lamunannya.
