[2]Makan.

36 9 0
                                    

WARNING⚠️ CERITA INI DI BUAT REAL DENGAN KEHIDUPAN NYATA. ADA SEDIKIT BAGIAN UNSUR DIBUAT NON-FIKSI.

DIHARAPAKAN,UNTUK VOTE⭐ TERLEBIH DAHULU, SEBELUM MEMASUKI AREA CERITA🔥

****

"Eva,aku gak punya uang,gimana ini?"Cemas Meisya,ketika OSIS  meminta uang infaq.

Eva menatap Meisya yang cemas,"pakai uang Eva dulu,sya.."Ucap Eva.

"Yaudah deh"pasrah Meisya.

"Besok aku ganti"lanjut Meisya,ketika kakak OSIS sudah melewati mereka.

"Gak ush,sya.. gapapa"Ujar Eva.

Meisya menaikkan alisnya,"lah kenapa?gak ah, aku nya gak enak-an lah"

"Gapapa,aku iklas kok, cuman 5000 ini" tenang Eva.

Meisya tersenyum,ternyata Eva baik juga. Bagi Meisya ,uang 5000 itu lumayan banyak.

"Makasih ya"ucap Meisya sambil tersenyum.

Eva hanya mengangguk an kepalanya.

Meisya menoleh ketika kakak OSIS berbicara di depan.

"Perhatian semuanya! Baiklah, sekarang kita makan terlebih dahulu"Ucap kakak OSIS perempuan.

Semuanya mengambil makanan di tas, masing-masing.

"Sekarang lepas topi kalian Masing-masing, name tag tidak di lepas. Buka makanan kalian"perintah kakak OSIS .

Semuanya menuruti apa yang di perintahkan kakak OSIS nya.

Sebelum makan,di anjurkan berdoa terlebih dahulu.

"Sekarang kalian makan! Di beri waktu 10 menit,nanti akan kami cek"tegas Kakak OSIS.

Semuanya kaget, makan 10 menit?mana mungkin ini.

"Lah kak, 10 menit cepet amat"tak terima salah satu cowo di pojok.

"Tidak ada toleransi,atau waktu kami percepat menjadi 5 menit"tegas kakak OSIS.

Semuanya kompak menjawab,"ENGGA KAK"

"Bagus, sekarang makan!habiskan!"perintah Kakak OSIS.

Semuanya makan dengan lahap seakan tidak makan bertahun-tahun.

Meisya menatap makanan nya, ia merasa mual ketika membuka tempat makanannya,ditambah kakak OSIS bilang makan 10 menit,apakah ia mampu.

Melihat nya saja,ia ingin muntah.

Nasi 3 centong,tempe orek,ditambah kuah sop, yang sekarang nasinya mengembang menjadi banyak.

Meisya merinding membayangkan.

"Sya,kenapa gak makan?"tanya Eva,ketika melihat Meisya hanya melihat makanannya.

"Aku kenyang, ngeliat nya ajh pengen muntah,lihat nih banyak banget kan!"lemas Meisya.

"Kamu lagian sih! Ngambil nasi banyak banget,aturan secukupnya kamu habis"heran Eva.

KEHIDUPAN ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang