Circuit Heart

2.9K 277 36
                                    

Off Jumpol adalah seorang mahasiswa dari universitas Bangkok jurusan akuntansi. Siapapun yang melihat wajahnya dapat menyadari ketampanannya, ada banyak wanita yang ingin berkenalan dengannya dan pria yang ingin berteman dengannya, namun ia lebih memilih untuk tidak berteman atau memiliki hubungan dengan siapapun dan melanjutkan kuliahnya dengan damai tanpa mengenal siapa-siapa. Off bahkan tak pernah bicara lebih dari sepuluh kalimat dengan orang yang belum dikenalnya kecuali tetangganya yang aneh bernama Tay Tawan. Ia kuliah di universitas Chulalongkorn jurusan robotik.

Masih terekam jelas dalam ingatan Off malam dimana apartement mereka hampir terbakar karena percobaan Tay dalam membuat sebuah robot. Malam itu kali pertamanya ia bicara panjang lebar pada orang yang baru dikenalnya atau lebih tepatnya ia memarahinya. Off tidak begitu peduli pada keadaan disekitarnya tapi ia tidak bisa tidur jika ada suara berisik dan Tay adalah satu dari banyak orang yang selalu mengganggu waktu tidurnya dengan suara-suara seperti bor, memalu atau bahkan music rock.

Suatu hari dibulan April, Tay mendapat undangan dari sebuah universitas di London yang mengharuskannya berada disana selama setengah tahun untuk melakukan riset. Saat Off kembali ke apartment malam itu, ia menemukan sebuah kotak seukuran manusia di depan pintu masuk apartementnya, mengetahui siapa yang memberinya kado tersebut Off membawa masuk kotak besar tadi ke ruang tamu dan memutuskan untuk membukanya nanti setelah ia menyelesaikan skripsinya.

"Apa yang sebenarnya ia berikan?" Tanya Off pada dirinya sendiri.

Berusaha untuk konsentrasi saat rasa penasaran membelenggu tubuhnya adalah sebuah usaha yang patut ditepuk tangani, akhirnya Off memilih untuk melanjutkan skripsinya nanti dan beranjak menuju ruang tamu dimana ia meletakan kotak tadi.

Off menarik pita biru yang mengelilingi kotak tadi dan merobeknya, di dalamnya terdapat sebuah robot berukuran manusia dengan struktur dan bentuk yang benar-benar menyerupai manusia. Bahkan tekstur kulit dan rambutnya pun terkesan asli. Untuk sepersekian detik Off menganggumi bakat aneh Tay. Dibelakang tubuh robot tersebut terdapat sebuah colokan untuk men-charge. Off melihat sebuah surat yang Tay tinggalkan, kemudian ia mengambil surat itu dan mulai membacanya.

Hey!! Aku minta maaf karena selalu mengganggumu dengan suara-suara yang datang dari kamarku. Aku harus pergi untuk sementara waktu dan kupikir kau akan mati karena terlalu merindukan suara dari kamarku. Jadi, kuberikan kau robot percobaan ini padamu untuk menemanimu sampai aku pulang nanti, panggil saja ia Gun. Jangan mati karena merindukanku!!

Ia meremas surat itu dan melemparnya ke sembarangan arah, "Merindukannya katanya??!!"

Lalu Off membawa Gun ke dalam kamarnya dan mengisi baterainya kemudian meninggalkannya lagi dan pergi melanjutkan skripsinya sambil memakai headset dan membiarkan robot itu terisi semalaman.

Off terbangun ketika sinar matahari masuk menyinari kamarnya lewat sela-sela jendela, ia menggeliat pelan sebelum akhirnya berjalan ke dapur untuk mengambil segelas air ketika seseorang berjalan lebih cepat darinya, membuka kulkas dan meminum susu dari kotaknya langsung. Rahang Off terbuka lebar saat menemukan bahwa orang itu adalah Gun. Mata Off juga terbelalak saat melihat Gun telanjang, ia heran mengapa ia baru sadar sekarang kalau Gun tidak memakai baju kemarin.

Gun meletakan kotak susu diatas counter dan menghadap Off, "Hai! Off kan?" Gun sudah diatur sedemikian rupa untuk dapat berkomunikasi dengan baik, ia hanya kurang sempurna karena ia hanyalah sebuah robot percobaan yang dibuat oleh Tay untuk menemaninya.

"Uh...pakaian??"

"Ah, benar! Manusia harus berpakaian." Off mengangguk dan mengambilkan satu set pakaian lalu melemparkannya pada Gun, terasa aneh mengetahui ada orang lain yang ikut tinggal bersamanya dan lebih anehnya itu adalah sebuah robot. "Jadi, apa yang akan kita lakukan hari ini?" Tanya Gun seraya memakai pakaiannya. Saat Off menatapnya, ia benar-benar terlihat seperti manusia.

The Anatomy of OffgunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang