K a l o p s i a

02

.

.

.

"Seokjin-ssi,  kau ingin menikah setidaknya dengan Lee Jaehwan, dia anak teman baik  Appa, pejabat Lee Songdeuk"

Ucap ayah Seokjin pasrah, dia tau anaknya keras kepala seperti ibunya,tetapi ia tetap ingin anaknya bisa menjadi calon istri yang baik setidaknya untuk pria yang tepat.

"yya, Appa! aku bisa mencari calonku sendiri! " ucap seokjin gusar, sejujurnya ia sendiri tidak ingin beradu mulut dengan kedua orang tuanya, tetapi jika ini menyangkut pasangan hidup untuk selamanya, Seokjin rasa tidak.

" Kim Seokjin!,  sejak kapan kau mau begini huh?!  Umurmu sudah 27 tahun, dan bahkan adikmu saja sudah bertunangan, apa kau tak malu humn? dan ibumu ini sudah tua, apa kau tak kasihan dengan orang tuamu?  Kami ingin cucu seokjin, "

Ucap ibu Seokjin beringsut pelan, agak susah rasanya harus mendengarkan perdebatan ini lama-lama, terutama di usianya yang mulai memasuki kepala lima.

Seokjin dan Appanya diam, tak berani menimpali ucapan ibunya.

Dengan suara serak seokjin buka suara

" Ibu-ayah, setidaknya berikan aku waktu tiga hari, kali aku berjanji akan membawa seseorang yang kulamar nanti"

"Seokjin, Eomma lelah mendengar ribuan alasanmu, dengar baik-baik sayang, ibu akan tetap memberimu tiga hari, tetapi kau harus ikut acara makan malam antara teman-teman Appa dan Eomma selama tiga hari berturut-turut , dan waktumu dimulai besok"

Kata ibunya seraya berdiri dan meninggalkan Seokjin dengan Appa-nya.

"hah?!"

"Cukup Seokjin, ini sudah malam,tidur dan pulanglah ke apartemenmu, kita akan bicarakan ini nanti"
Kata ayahnya pelan seraya  mengusap kepala seokjin.

"Appa yakin kau menemukan seseorang yang cocok"

"Nee, Appa"

Ucap seokjin tersenyum simpul, dan bergegas pamit dengan ayahnya.

10:36

   Seokjin menguap pelan menutup mulutnya dengan tangan, sudah beberapa menit ia melaju dengan mobil sportnya untuk pergi ke bar dekat Distrik Gangnam yang  memang jauh dari tempat tinggal orangtuanya, untuk bertemu seseorang tentunya.

.
"HhEk, UghH YounGgiee,Aku DisuRuh Men-Hhek, ikka-hh"

"Ck, kau ini menyusahkan saja, sudah tahu toleransi alkoholmu rendah,  tetap saja keras kepala, dasar bodoh"

   Min Yoongi, pemilik Bar legal dekat distrik Gangnam, teman cerita Seokjin sejak kelas 1 SMU dia memang pemilik bar, tetapi ia lebih memilih menjadi pelayan dengan mottonya : kita tidak akan tahu kehidupan seseorang tanpa masuk di dalamnya. Dan tentu untuk mengeluarkan orang orang yang mencoba bereproduksi di tempatnya. Tenang saja, Yoongi bukan tipe penyuka dugem-dugem seperti orang yang di depannya, si ceroboh Seokjin Kim.

"lalu?, kenapa tidak kau bawa saja si-siapa itu? Si penghancur itu?  Namjoon?"

"JanGan BawWa-BawA MantAnKU-HHUEK"

    Tanpa diminta pun, Seokjin dengan ikhlasnya mengeluarkan seluruh isi perutnya dan terkulai lemas dimeja bar yang sontak menjadi sudut perhatian orang-orang.

"ck, kau berutang padaku seokjin " ucap Yoongi seraya menelepon kekasihnya.

    Kim Taehyung, 24 tahun, adik angkat Kim Seokjin. Aktor Muda Korea Selatan, sekaligus miliarder di usianya yang tergolong muda. Pemilik brand Vante'voren yang mendunia terutama di Kancah Negara Prancis, meskipun begitu ia tetap bersikukuh tinggal di negaranya sendiri dan pulang-pergi saja ke Paris. Tunangan Min Yoongi. Dan Seokjinlah yang mengenalkan Taehyung dengan Yoongi.

" Bonjour, Mon bébé "
 
   " Ck, simpan godaanmu nanti, kakakmu mabuk dan muntah lagi , cepatlah sebelum aku sendiri yang harus melakukannya "

" iya iya sa-"

"jangan lupa bayar tagihan kakakmu, dia muntah dan aku perlu membayar cleaning service ekstra"

drrt... "

".........."

Sejujurnya Taehyung sendiri tak habis pikir kenapa ia sendiri bisa jatuh hati pada harimau  macam Yoongi,  tapi kalau dipikir-pikir Yoongi-nya manis juga.

  Dan Taehyung pun mulai mengemudikan mobilnya berbelok ke arah kanan kota Daechi, mencari rute paling dekat ke Gangnam.

   Taehyung mulai memasuki bar dan mencari-cari dimana kakak  berada, sejujurnya baik Seokjin maupun Taehyung bukan saudara kandung, Orang tua kandung Seokjin bercerai dan menikah dengan Ayah Taehyung.

  Mata Taehyung mengedar keseluruh penjuru Bar,  dimanapun ia tak melihat eksistensi kakaknya maupun kekasihnya.

  "Mencari your little kitten ?"

"Jungkook ?', kau sendiri sedang apa disini?

Ucap Taehyung bersemangat , Jungkook adalah teman akrab sekaligus "adik kandung" Seokjin dari perceraian ibu kandungnya,  dan ayahnya kandungnya Seokjin menikah dengan ibu kandung Jungkook,  Jeon Jisoo.

"Jungkook?, kukira kau sudah tobat nyebat selepas SMU ternyata kau masih doyan main ya? Hahah"

Tawa Taehyung menggelegar keseluruh bar

"Hush, sembarangan kau hyung! , aku disini hanya menemani Namjoon Hyung"

" Eeh?!, kau diam-diam naksir mantan kakakmu?!  Kurang ajar sekali kau Jeon"

     " sialan, bukan begitu brengsek, aku mencari Namjoon Hyung kau lebih baik membantuku dari pada membuatku naik darah seperti ini"

Ah Taehyung lupa, tujuan disini untuk menjemput Seokjin bukan mencari masalah dengan teman alumninya.

" Ngomong-ngomong soal mencari,  apa kau melihat Seokjin Eonni? Yoongi bilang Seokjin mabuk lagi"

Jungkook mengerjap kaget dia sendiri tidak menyangka kakak kandungnya sendiri berada di tempat yang sama.

" Tunggu dulu?!,  Seokjin eonni disini?!, 

  "kalo iya kenapa?

" Itu berarti Wanita yang di depan bar itu Seokjin?! "

.

.

.
.
.

Namjin belum ada ya,  cuma nambahin beberapa  bumbu Taegi🙂
Entah kenapa niat banget buat marriage theme kek gini :'