V O T E + C O M M E N T
•
•
•
Dentuman musik club malam terdengar begitu keras karna Sang primadona datang. Dengan gaya jalan yang angkuh dan wajah imut membuat Kaum adam ingin menerkam nya saat itu juga,tapi mereka ingat akan Seseorang yang selalu bersama nya.
Gadis itu duduk pada sofa berukuran besar paling pojok,sengaja ditempatkan hanya untuk Jeon Jungkook —Primadona club.
Menegak beer nya,lalu sorot mata nya mengelilingi ruangan. Terhenti pada Wanita yang kini sedang duduk dipangkuan Pria hidung belang.
Tersenyum miris saat melihat Eomma nya menjadi jalang. Diri nya dilupakan,hanya segepok dolar yang diterima nya. Bukan kasih sayang...Ya,Jungkook butuh kasih sayang. Diri nya tak membutuhkan ribuan dolar. Hanya satu...kasih sayang.
" Jangan ditatap seperti itu,Noona" Ucap Pria yang kini mendudukan Jungkook pada pangkuan nya. Jungkook memeluk Pria itu dan menyamankan kepala nya pada dada bidang Sang pria.
Pria itu mengelus bahu Jungkook dengan sesekali mengecup pipi dan bibir nya. Jungkook hanya memejamkan mata nya,pikiran nya kacau.
" Rindu Appa... " Lirih nya.
" Shhht...Kau punya Jaehyun,kau punya Younghoon,dan kau punya aku...jangan seperti itu seolah-olah kau hanya sendiri di dunia ini! " Omel Pria itu pada Jungkook. Jungkook mengeratkan pelukan nya,Gadis itu mendongak untuk mengecup rahang tegas nya.
" Jangan marah...Hyunjinie " Ucap nya dengan nada manja. Hyunjin mencium pipi kiri Jungkook.
" Bermain? "
Jungkook menggeleng, " Jangan marah,pikiran ku sedang kacau Hyun. " Tegas nya sebelum Hyunjin benar-benar mengunci diri nya seperti balita yang tidak diberi eskrim.
Hyunjin menghembuskan nafas nya pelan, " Baiklah-baiklah. Ku antar kau pulang Noona "
Jungkook memeluk leher Hyunjin erat, " Biarkan aku minum dulu " Ucap nya dengan menunjukkan puppy eyes. Hyunjin tidak bisa menolak kalau begini.
" Jangan banyak-banyak,atau aku akan menggempur mu! " Ancam Hyunjin yang direspon baik oleh Jungkook. Gadis itu mengangguk senang sambil bergumam kata ' yeay,terima kasih '.
Hyunjin terkekeh pelan,dan mengawasi Gadis nya dari jauh. Dengan sebatang rokok yang diapit di sela-sela jari nya. Tangan kiri nya diisi oleh smartphone untuk menghubungi Seseorang.
Jungkook berjalan angkuh menuju meja bar,menatap Sang sahabat yang melambaikan tangan nya senang. Gadis itu memutar bola mata nya malas, " Jangan lebay Bam! " Ucap nya malas.
Gadis Thailand itu mendelik tak suka, " Kau ini,aku rindu Jung " Bambam mendekati Jungkook dan memeluk tubuh sintal nya,Jungkook menepuk pundak Bambam kala merasa sesak.
" Kau mau membunuh ku hah?! " Omel nya sambil mendorong sedikit tubuh Bambam agar menjauh.
Gadis itu terkekeh pelan. Bambam mengecup tepi bibir Jungkook,dan kembali pada tempat nya. Menyiapkan minuman untuk Jungkook tentu saja.
Jungkook kembali memperhatikan Eomma nya yang sudah tidak ada di lautan dansa. Diri nya menghembuskan nafas nya kasar. Mengusap wajah nya.
" Bercinta lagi... " lirih nya.
Jungkook menoleh merasakan tepukan dibahu nya,Bambam sedang tersenyum hangat pada diri nya.
" Kemana Jungkookie ku yang ceria haa? " Tanya nya sambil memberikan botol beer berukuran jumbo pada Jungkook.
" Tidak ada Jungkook yang ceria sekarang " Sambil meneguk botol beer nya. Bambam menatap sahabat nya dengan tatapan sendu. Jungkook lama hilang...digantikan oleh Jungkook baru dengan sifat yang 360° berubah. Benar-benar berubah!.
Semua ini karna orang tua nya. Ya,orang tua nya penyebab dari berubah nya Jungkook yang ceria.
" Eomma,Aku sayang Eomma " Racau nya,diri nya benar-benar sudah mabuk. Hyunjin menghampiri nya dan menggendong tubuh itu ala bridal style.
" Uang nya akan ku transfer! " Ucap nya pada Bambam. Bambam hanya mengangguk. Hyunjin sedikit berlari kearah parkiran.
Tidak butuh waktu lama,Jungkook sudah berada pada jok penumpang depan dengan racauan-racauan yang dikeluarkan. Hyunjin memutari mobil nya sambil berlari kecil. Duduk dikursi kemudi dan menyalakan mesin mobil nya.
Untung saja diri nya kuat minum,jadi Ia bisa menyetir karna Jungkook nya mabuk. Pria itu mengendarai mobil nya dengan kecepatan sedang. Dengan sesekali Ia menoleh memperhatikan Jungkook yang tertidur.
Dua puluh dua menit lewat lima belas detik. Hyunjin dan Jungkook sampai pada tempat tujuan.
Hyunjin mematikan mesin mobil nya,melepas sealtbelt nya. Menggendong Jungkook ala bridal style. Menekan angka 15 untuk sampai pada tujuan.
Ting!
Tak lama,Hyunjin dan Jungkook sudah sampai. Hyunjin menekan beberapa digit angka dan pintu terbuka.
Membaringkan tubuh Jungkook di King size nya. Membuka sepatu,baju,dan menggantikan nya dengan kemeja milik nya yang agak kebesaran.
" Kau lucu Noona " Kekeh Hyunjin melihat kemeja black red yang menghilangkan jari-jari tangan Jungkook.
Kini waktu nya Ia yang membersihkan diri. Masuk ke kamar mandi,tanpa waktu lama Hyunjin keluar dengan handuk yang hanya dililitkan pada pinggang nya,dan keadaan rambut yang masih agak basah.
Pria itu masuk ke Walk in Closet dan memilih setelan baju. Kaos putih tipis dan celana training hitam yang kini membalut tubuh atletis Hyunjin.
Diri nya memeluk Jungkook dari belakang,dan kepala nya yang masuk kedalam ceruk leher Sang gadis.
Dengan bergumam kata ' Aku mencintai mu Noona ' sebelum tidur. Kemudian diri nya terlelap menyusul Jungkook.
To Be Continue or Not?
[— Oh My Jeon —]
KAMU SEDANG MEMBACA
[V-KOOK] Oh My Jeon
FanfictionMemiliki rasa benci terhadap orang tua,sangat menyiksa bukan?begitulah yang dirasakan oleh Jeon Jungkook. Karna orang tua nya,Jungkook berubah menjadi orang tak berperasaan. Datanglah Taehyung,Pria pujaan kaum wanita sebagai pelindung bagi Jungkook...