[V-KOOK] Oh My Jeon

O2

V O T E + C O M M E N T

•

•

•

Sinar matahari masuk lewat celah-celah jendela. Dahi nya mengeryit merasakan hawa sedikit panas di wajah nya.

Menunduk sedikit mendapati tangan kekar yang melilit di pinggang nya,tersenyum dan membalikkan tubuh nya.

" Pagi Hyunjinie " Sapa nya pada Hyunjin yang masih tertidur. Ia mengelus rahang milik Hyunjin dengan sesekali mengecup nya.

Pria itu menggeliat pelan. Membuka mata nya perlahan mendapati Sang gadis yang menangkup rahang nya.

" Pagi Noona " Ucap Hyunjin sambil mengecup bibir Jungkook. Jungkook hanya terkikik geli merasakan sensasi di tubuh nya.

Hyunjin mengeratkan pelukan nya,menghirup dan menggigit kecil leher Jungkook,menimbulkan bercak kemerahan disana.

Gadis itu hanya pasrah sambil memejamkan mata nya.

" Kau tidak mau sarapan? " Tanya Jungkook. Hyunjin menggeleng. Jungkook mengeryitkan dahi nya heran.

" Tumben sekali " Cibir Gadis itu.

Hyunjin memejamkan mata nya,Jungkook melumat bibir bawah nya. Diri nya hanya diam saat Jungkook bermain-main.

" Jangan minta berhenti,Juski " Hyunjin menarik tengkuk Jungkook agar memperdalam ciuman mereka.

" Mmphht " Hyunjin berseringai mendengar desahan Jungkook. Gadis itu melingkarkan tangan nya pada leher Hyunjin,membanting tubuh Hyunjin dan sekarang Pria itu dalam kukungan nya.

Hyunjin mencengkram pinggang Jungkook,merasakan penis nya ditekan oleh vagina Jungkook yang masih terbalut hotpant. Jungkook berseringai,Hyunjin menggeram nikmat sambil memejamkan mata nya.

" Argghh Noona! " Rengek nya karna Jungkook tiba-tiba berdiri dan meninggalkan nya.

Hyunjin yang lagi dibaluti hawa nafsu segera berlari kekamar mandi dan melakukan ritual solo nya sambil mendesah kan nama Jeon Jungkook.

Jungkook mengendikkan bahu nya tak acuh,Gadis itu menuruni anak tangga dan melangkahkan kaki nya kearah dapur untuk membuat sarapan.

Gadis itu hanya membuat spagetti dan lemon tea untuk sarapan nya. Diri nya dilanda rasa malas hari ini. Mungkin efek mabuk semalam,energi nya hilang entah kemana.

Jungkook menoleh mendengar langkah kaki dari anak tangga,melihat Hyunjin dengan wajah muram nya dan Pria itu mendudukan diri nya kasar.

Jungkook menggeleng sambil berseringai,Gadis itu menatap kuku nya sambil menaruh kaki kanan nya pada kaki kiri nya.

" Ubah wajah jelek mu Hwang! " Cibir Jungkook yang dibalas delikan tak suka dari Hyunjin.

" Tidak asik kau Noona! Akan ku gempur kau malam ini juga! " Ancam nya sambil memasukkan spagetti pada piring nya.

Jungkook mengendikkan bahu nya tak acuh, " Tidak takut " Ucap nya santai. Gadis itu menyendokkan spagetti pada mulut nya.

Hanya dentingan sendok dan piring yang terdengar. Dua manusia berbeda gender itu sibuk pada pikiran nya masing-masing. Hyunjin dengan terus menatap Jungkook,dan Jungkook yang tidak peduli.

Sang pria hanya menatap datar Wanita yang sedang menghitung dolar nya dengan duduk yang anggun.

Dengan sesekali berdecak malas karna Wanita terlalu lebay dengan jumlah uang nya.

" Mana gadis mu Nayeon? " Tanya Pria itu yang dibalas decakan sebal dari Sang wanita.

" Oh ayolah Tae,Gadis ku itu jarang dirumah! " Jawab nya santai. Taehyung merengut tak suka.

" Nanti diantarkan oleh Vernon ke apartemen mu!santai saja kenapa sih. " Taehyung mengangguk malas,dan berdiri menyambar jas dan tas nya. Berjalan angkuh keluar dari mansion mewah keluarga Jeon yang terlampau hening.

Nayeon mengambil foto nya saat bersama Jungkook. Menatap foto itu sendu,menghembuskan nafas nya pelan.

" Sampai kapan kau tidak membenci ku lagi Jung...Eomma rindu... " Lirih nya.

Foto itu Ia kembalikan ke tempat semula. Diri nya beranjak dari ruangan kerja nya. Menghubungi seseorang.

" Jinyoung... "

Detik ke detik,menit ke menit,jam perlahan menambahkan angka nya. Malam pun tiba,hawa dingin tidak akan terasa bagi pasangan yang kini dilanda kenafsuan. Hyunjin dan Jungkook,kali ini mereka sedang berciuman panas dikamar dengan jendela yang terbuka.

Jungkook yang dikukung oleh Hyunjin dan kepala mereka kekanan-kekiri mencari kenikmatan. Dengan sesekali Hyunjin meremas payudara Jungkook,dan secara perlahan jari nya membuka kemeja Gadis itu dan juga diri nya.

Alhasil,mereka sudah full naked dan waktu nya Hyunjin menggempur Jungkook. Tapi naas nya,deringan telpon Hyunjin menggagalkan aktifitas mereka.

Hyunjin berdiri menghampiri ponsel nya,dengan decakan sebal disetiap langkah nya. Jungkook hanya memperhatikan gerak-gerik Hyunjin dengan penis besar nya yang bergerak lincah dibawah sana.

" Arghh,kau mengganggu aktifitas ku Hyung!!! " Hyunjin menggeram karna Jaehyun menelpon nya dengan alasan Pria bermarga Jung itu rindu Jungkook.

Hyunjin kesal setengah mati man!

Diri nya kembali menghampiri Jungkook. Gadis itu sedang mengangkan sambil menggigit jari tengah nya. Ditambah seringaian cantik dan nafas nya membuat dada berisi itu naik turun.

Hyunjin segera menyambar bibir itu dan menggesekkan milik nya pada milik Jungkook tanpa dimasukki.

" Angghh " Jungkook mendesah keenakan sambil meremas surai brown Hyunjin. Hyunjin menjilati titik-titik sensitive Jungkook dan membuat Gadis itu mengejang keenakan.

" Pemanasan Noona " Hyunjin menjilati area selatan Jungkook dan memasukkan lidah nya kesana. Memasukkan dua jari dan membuat pola menggunting dengan tempo halus.

Jungkook meremas sprei dan mendongak sambil mendesah nikmat,mata nya buram berkabut nafsu. Hyunjin memainkan diri nya sangat baik,sementara Pria itu menambah tempo kecepatan nya.

Jungkook kembali menggigit jari tengah nya karna diri nya akan klimaks. Tapi nyata nya Hyunjin memberhentikan itu dan membuat Jungkook menatap nya tajam.

Hyunjin berseringai, " Dasar tidak sabaran! " Hyunjin mengarahkan penis nya pada vagina Jungkook yang sudah mengangkan lebar. Sebelum itu Hyunjin mengocok penis nya dan menggesekkan ujung penis nya membuat Jungkook menggeliat keenakan.

Gadis itu meremat rambut Hyunjin,dan Pria itu memeluk pinggang Jungkook dengan tangan kiri,sementara tangan kanan nya Ia gunakan untuk meremas payudara kiri Jungkook.