part 1

33 1 1
                                    

Hari senin adalah hari yang paling menyebalakan bagi anak sekolah,ya nggak lain adalah disuruh berdiri dilapangan untuk mengikuti upacara bendera.Hari ini hari pertama amira menjalankan MOS di SMA NUSA BHAKTI,digerbang sekolah amira menabrak laki-laki yang berjalan didepannya "ASTAGFIRULLAH"kata pria yang ditabraknya namun amira menghiraukannya ia terus berlari karna anak lain udah pada berkumpul dilapangan.Pria itupun tak memarahi amira namun sebelum kelapangan iya kemusholla sekolah sebentar untuk mengabil wudhu,dengan hal tersebut menyebabkannya terlambat dan menjadi pusat perhatian anak yang lain.Bentuk tubuh yang atlatis serta air wudhu yang masih menetes didahinya membuat anak lain tercengangang,Salsa selaku panitia MOS mencoba untuk mengenalnya lebih dekat "kenalin gue salsa sekretaris osis" salsa mendekat lalu menyodorkan tangan,namun dibalas dengan menjauhi salsa dan merapatkan kedua tangannya "Assalamualaikum maaf gue udah wudhu nama gue vetran" Salsa merasa malu namun ia tidak menampakannya,lalu ia kembali bertanya "Habis kemana lo bisa terlambat","saya habis kemusholla kak" "yaudah duduk sana kelas mu dikelas X ipa 3"

Mata amira tak henti menatap vetran,memastikan itu adalah pria yang ia tabrak tadi,ya benar itu dia kata amira dalam hati,semua kembali kekelas tempat mos berlangsung ternyata amira dan vetran satu kelas dan mereka belum mendapatkan tempat duduk karna sudah ditempatkan murid lain sejak pagi "HEI...nama lo vetran kan ?yang gue tabrak didepan kelas tadi?eh btw gue minta maaf ya gue buru-buru." "Iya nggak apa-apa btw lu belum dapat bangku kan? yaudah duduk sama gue aja gimana?" "Ha?? tapi kan bukannya lo nggak mau sentuhan dengan cewek ya?" "Itu hukumnya wajib kan bagi yang bukan mahromnya dan lagi pula antara bangku gue sama lo kan ada jarak,gimana?mau?" "Beneran nggak apa-apa ?kalau gitu boleh deh daripada nggak dapat bangku hehe"

Panitia osis yang sok-sok famous masuk kekelas menunjukkan senoritasnya sehingga membuat amira merasa jijik,kalimat yang keluar dari mulutnya adalah kalimat biijak yang sering amira baca di sosmed,meniru sih nggak apa-apa asal ucapan sama perbuatan harus sama lah,kata amira memutar malas bola matanya,vetran yang melihatnya tertawa pelan hei baru sehari loh nih udah mau cari masalah?.Bukan,bukannya gitu ya gue jijik aja gitu sok bijak tapi kelakuan bejat apa nggak geli lo lihatnya?, udah nggak usah suuzhon nasehat vetran...Salsa selaku seksos melihat amira dan vetran berbicara padahal disini ia sudah Panjang lebar bicara depan tadi gayanya sok jual mahal nggak mau sentuhan sama cewek sekarang ia malah dudk Bersama cewek malah cekikikan" Katanya pelan hingga terdengar oleh rafi ketua osis "Ye kali cewek secantik itu dilewatkan,lo nggak lihat bola mata yang coklat tanpa softlen,alis yang tebal,bibir mungil dan warna kulit yang hitam manis?hingga rambut yang terurai bergelombang diujungnya nggak kaya lo penuh dengan ya taulah kan..." bisik rafi pelan memuji amira.Salsa pun merasa kesal dan keluar dari kelas anak yang lain kebingungan kenapa tiba-tiba Amira keluar kelas,tapi tak lama kemudian rafi mengambil alih potongan pembicaraan salsa tadi.

"Eh kekantin bareng yuk ,mau nggak"

"hmmm...bukannya nolak tapi gue mau kemusholla","lah tapi kan belum waktunya sholat" "Iya,gue tau,gue ke musholla mau ngaji sebentar kok,eh iya gue kan belum tau nama lo?,nama lo siapa"

"Hehe iya...kenalin nama gue amira kaisar aldefray,ya uda gue kekantin ya udah lapar,lo mau nitip mungkin?"

"Nggak kok makasih".Amira pun berjalan kekantin seraya berkenalan dengan teman baru yang seangkatan dengannya,amira yang cantik dan tubuh yang tidak terlalu kurus namun tidak terlalu gemuk juga menjadi pusat perhatian banyak laki-laki,kayaknya nih cewek bakal jadi the queen of school deh menggantikan salsa the queen tahun lalu,kata salah satu siswa yang melihat amira.Amira pun merasa rishi dengan keadaannya apa-apa dilihatin,malas banget deh.Rafi menyapa amira menanyakan apakah ada kesulitan dalam mos kali ini,namun amira menjawab tidak rafi terus menemani amira sampai kekantin sambal bercanda amira pun terpikat oleh ketua osis yang satu ini alis yang tebal,wajah yang hitam manis,serta tubuh yang gagah.

"Eh kak btw,aku bias nggak nanti nyalonin diri jadi osis?hehe sekalian nambah pengalaman kan sayang kalau punya kelebihan disia-siakan"

"wah boleh kok mungkin juga tahun ini sekolah akan melantikmu menjadi the quen of school tahun ini menggantikan salsa...eh mau beli apa biar kakak pesanin"

"Hmm jus jeruk sama bakso boleh kalii ya"

"Hehehe iya nggak apa-apa kakak pesanin dulu ya".Rafi pun memesan makanan yang dipesan anak lain yang seangkatan dengan amira pun merasa iri 2 laki-laki terganteng disekolah ini berhasil ia taklukan menurut anak perempuan yang lain amira nggak ada apa-apanya dibandingnya dengan diri sendiri bisa dibilang nggak mau kalah sih.Rafi pun datang serta membawa pesanan yang dipesan amira tadi "Eh kak sorry aku ngeropetin ya?aku kira pelayannya yang antarain sorry ya kak"

"Iya nggak apa-apa,eh btw omongan aku tadi kamu berniat nggak jadi the quen of school selanjutnya?hmm kalau mina tsih nanti kakak bantuin gimana?"

"Emang udah waktunya ya?kak salsa pension?"

"Hmmm nggak juga sih maximal 2 tahun lah,tapi nanti jika ada yang lebih berbakat lagi posisi itu akan digantikan"

"Hmmm nanti ya kak aku pikirin lagi,sekarang makan aj dulu yuk keburu dingin hehe".Rafi kali ini benar-benar bisa terpikat dengan wanita,rafi nggak salah pilih amira pantas untuk ia perjuangkan selain cantik,ia memiliki akhlak yang sopan nggak akyak anak lainnya yang kesekolah memakai atribut ala tante-tante hehe

*Hallo readers gimana?,gimana ceritanya?seru nggak ya pasti nggaklah kan masih part 1 belum ada apa-apanya hehe...eh btw kalian nge-ship siapa nih amfi,atau amvan? kalo aku sih yang bakal jadian sama amira hehehe thanks for read tunggu part selanjutnya ya

kisah hijrahkuWhere stories live. Discover now