-
Beberapa kali menyapu keringat yang menetes di pelipisnya.Meneguk salivanya sendiri dengan susah payah.Mengatur deru nafas yang memburu.Ia terus berusaha menenangkan dirinya sendiri.
Apa yang harus aku katakan padanya.
TING!
Suara pintu sebuah apartemen terbuka,menampakkan sosok yang menjadi alasannya bisa tersenyum setiap hari.
"J-jung Kook"
Namun tidak untuk hari ini,bibirnya terasa enggan untuk tersenyum.Ia cemas dan takut,bahkan air mata yang sejak tadi ditahan pun sudah jatuh membasahi pipi halus miliknya.
"Ada apa?" tanya Jung Kook sinis.
"Aku hamil" .
—To be continue—
Happy reading luuvvvv!!! 💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Make It Right
Fanfiction"Apa kau tahu, Jeon? Aku seperti ini karena kau! Kau yang seharusnya tidak hadir dalam hidupku!". Jeon Jungkook itu brengsek,asal kalian tahu. Menghancurkan impian siswi 17 tahun,kemudian menghilang dan kembali lagi tanpa merasa berdosa. Ingin meng...