Chanwoo

576 32 2
                                    

Wow, dia benar-benar mengerikan! Untuk apa menjadi aktor jika hidupnya sendiri adalah sebuah drama!

Dia adalah wujud serigala berbulu domba yang sebenarnya!

Bagaimana bisa polisi tertipu selama bertahun-tahun oleh seorang bocah!

Pantas saja dia bisa memerankan karakter psikopat, karena itu memang dirinya! Ah, sekarang aku merinding mengingat drama thrillernya!

Berbagai komentar netizen memenuhi artikel berita tentang kasus bunuh diri Jung Chanwoo dan Kim Hanbin. Surat pengakuannya telah tersebar luas di dunia maya.

Publik sama sekali tak menyangka bahwa Jung Chanwoo, aktor muda yang selama ini tak pernah terlibat skandal apapun dan bahkan ikut serta dalam kegiatan kemanusiaan, ternyata adalah seorang pembunuh berantai.

Kini keluarganya merasa sangat berdosa dengan keluarga dari member iKON lainnya. Mereka sama sekali tak menyangka bahwa anak manis dan penurut di keluarga mereka ternyata dalang dari sebuah kejahatan mengerikan.

Keluarga Chanwoo mengunjungi kediaman keluarga member iKON satu per satu untuk meminta maaf. Mereka hanya bisa menangis sekaligus lega telah mengetahui kebenarannya selama ini.

Terakhir, mereka semua mengunjungi rumah keluarga Hanbin yang pindah ke desa. Hidup keluarga Hanbin benar-benar hancur setelah Hanbin divonis penjara seumur hidup.

Appa dan Eomma Hanbin hanya bisa menangis tersedu-sedu. Nasib anak sulung mereka begitu tragis. Hanbyul yang kini berusia 8 tahun, telah berubah menjadi anak pendiam dan selalu mengurung diri di kamar.

Hanbyul sangat menyayangi Oppanya. Dia tidak percaya jika Hanbin Oppa tega berbuat sekejam itu. Dan kini ia sudah tahu kebenarannya. Oppanya tidak bersalah!

Hanbyul berjalan lunglai dengan tatapan kosong. Ia mendudukkan dirinya di ayunan kecil pekarangan rumahnya. Tak memperdulikan orang-orang disana yang masih dipenuhi isak tangis.

Satu per satu mobil sudah beranjak pergi. Menyisakan Appa, Eomma, dan Hyung Chanwoo yang masih ada disana. Mereka tak henti-hentinya meminta maaf atas perbuatan si bungsu Chanwoo.

Pandangan Hanbyul teralih pada Appa dan Eommanya, lalu pada keluarga Chanwoo. Mereka terlihat jelas dari pintu yang terbuka.

Ah, mereka pernah menggendong Hanbyul saat dia masih berumur 3 tahun, ketika ia dan Eommanya mengunjungi Hanbin setelah tampil di acara survival.

Wajah Hanbyul mengeras saat melihat wajah Appa Chanwoo yang sangat mirip dengan teman Oppanya itu. Dia tak menyangka teman Oppanya yang terlihat sangat ramah dan baik itu ternyata telah merencanakan hal kejam ini pada Oppanya.

Tangan kecil itu mengepal kuat dan matanya berubah tajam. Ia beralih pada kapak kecil yang biasa digunakan ayahnya untuk memotong kayu bakar. Tangan mungilnya menggenggam kapak itu erat-erat dan berlari cepat menuju ruang tamu.

Tanpa berpikir panjang, Hanbyul mengangkat tinggi-tinggi kapak kecil di tangannya. Ekspresinya menunjukkan kemarahan yang amat sangat.

Wajah-wajah disana berubah panik, kecuali Appa Chanwoo yang membelakanginya.

SYUUUT!

"HANBYUL JANGANNNN!!!"

.

.

END

.

.

Note :

Ending untuk kedua kalinya ehee. Hanya sekuel singkat, yang tak mengandung penyelesaian tapi malah menimbulkan masalah baru wkwkwk.

Ah, lega sekali udah nyelesaiin fic ini. Karena aku sulit nemu ff psiko yang sesuai keinginanku huhu. Aku seneng tipe psiko yang kalem dan nggak barbar, dirapiin dan dibersihin kalo abis eksekusian, terencana dan pinter manipulasi, cocok banget sama karakternya chanu kan hehehe. Berharap bisa nemu asupan ff psiko chanu :(

Setelah ini aku bakal nyelesein ff psiko lainnya ehee. Bisa dicek 😆

Return: After a WhileTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang