SECRET ADMIRER

secret admirer~3

kau hanya sanggup disembuhkan oleh yang pernah terluka, diperbaiki oleh yang pernah patah. Karna mustahil ia mengerti, tanpa pernah merasa.

✴✴✴

Happy Reading💛

__________

"Nama saya Gevano Bagaskara tan, panggil aja Gevan" jawab cowo itu yang bernama Gevan.

"Oh iyya makasih ya nak Gevan udah mau capek gendong Lea, tuh anak pasti berat ya van" ucap mami Lea.
"Hehehehe nggak juga kok tan biasa aja."

Setelah itu mereka pamit untuk pulang, setibanya Gevan dirumah terdapat Bundanya sedang menonton siaran televisi di ruang keluarga.

"Assalamualaikum Bun" salam Gevan.

"Eh waalaikumsalam, loh kok kamu udah pulang van? terus kok baju kamu basah gitu? kamu kenapa van?" tanya beruntun dari Bundanya itu.

"Ga apa-apa kok Bun, yaudah Gevan masuk kamar dulu ya bun" pamit Gevan.

"Hosh hosh sumpah gue dari tadi degdegan mulu, apa gue jantungan? ah masa sih gue masih muda gini udah jantungan, sumpah deh tuh tadi cewenya cantik banget. Lahh kenapa gue malah mikirin tuh cewe sih aduhh kayanya otak gue bermasalah nih" cerocos Gevan.

Gevano Bagaskara, dia tampan? pastilah pake banget malah, tapi sikap dia itu dingin kalo sama orang yang ga dia suka tapi kalo dia sama sahabat, keluarga atau orang-orang yang dia sayang, dia bakal berubah 180° dari sifatnya itu jadi lebih hangat dan perhatian.

🐳🐳🐳

Hari berlalu dengan cepat, tak terasa masa penerimaan masa tamu sudah berlalu oleh gadis cantik ini, Marsilea. Dia sekolah di SMA Pelita Bangsa bersama Dika tentunya karena mereka sudah sepakat akan bersekolah ditempat yang sama.

SMA Pelita bangsa ini merupakan sekolah Elit di Jakarta, siswa siswinya pun tidak gampang untuk dapat sekolah disini, tak heran jika Lea dan Dika dapat sekolah disini dengan mudahnya, karena orang tua Lea adalah pemilik SMA ini tapi yang tau hanya Dika saja.

Lea baru pertama masuk sekolah saja sudah disambut teriakan heboh dari siswa siswi di sekolah itu, tak aneh sih bagi Dika bila sahabatnya sudah buat heboh di SMA barunya. Orang dia cantiknya ga ketulungan, untungnya Dika juga ganteng jadi dia bisa mengimbangi kecantikan yang dimiliki Lea dengan ketampanannya itu.

"Yahh dik, kita ga sekelas" rengek Lea.

"Ya gapapa lah yang penting kelas kita sebelahan" ucap Dika.

"Oh iya lo sekelas sama si Shila tau, jadi lo ada temennya" lanjutnya.

"Shila yang temen SMP lo itu yang dulu ulang tahun gue datang?" tanya Lea.

"Iyaa lemot, yaudah sono masuk gih" usir Dika yang mendapat balasan jitakan dikepalanya oleh Lea.

"Anjirr sakitt bego!" sewot Dika.

"Bodo amat wlee" ledek Lea.

"Dasar mak lampir" ledek balik Dika yang sekarang sudah ngacir menuju kelasnya karna takut mendapat teriakan melengking dari Lea.