Teka Teki Kehidupan Fana

bangun impian yang dimimpikan

Kuingin bangun apa yang ku mimpikan sekarang ini. Tidak hanya untuk diriku sahaja tapi mimpiku juga untuk orang yang disekitarku dan orang orang tak ku kenal diluar sana. Dan Ku berharap mimpi ku ini bukan hanya sekedar sebuah mimpi saat mata ku tertutup rapat, otak ku menikmati istirahat nya. Tapi ku ingin kan semua itu bisa terjadi dikehidupan nyata ku. Dan sering ku berpikir bagaimana bisa semua impian yang ku mimpikan itu akan terjadi?. Ku binggung tuk melangkah dari mana?. Semisalnya dunia ini ibarat sebuah game. Mungkin impian ku sudah tercapai. Tanpa perlu kerja keras sama sekali. Hanya tinggal ngecheat memperbanyak uang, menaikan level ketingkat maksimal, Dan menjadikan top player. Semua yang diinginkan pasti akan ada secara instan. Yah walau pada akhirnya akan membuat dirimu jenuh. Sebab semua hal yang diinginkan dirimu sudah terpenuhi.

Kalau pandangan kehidupan dunia. Dimana seorang harus berusaha seoptimal mungkin agar bisa mencapai bintang harapan yang diingin. Dan membutuhkan waktu yang tidak singkat untuk bisa mencapainya. sebuah kesabaran lah membuat semua proses didalam mencapainya itu akan lebih mudah.
Mimpi hanya lah sebuah ruangan dimensi di alam sadar manusia. Yang biasanya terjadi pada saat tertidur. Kira kira hampir sama dengan khayalan tapi terjadinya bisa dalam keadaan sadar tanpa harus tertidur dahulu. Seketika memikir sesuatu langsung ada aja bayang bayangan bentuk yang dipikirkan. Seolah olah yang pikirkan tuh berjalan dikehidupan nyata...

...

mengejar mimpi ibarat mengejar layang-layang di jalan raya. Banyak rintangannya, banyak bahaya yang diakibatkannya. Beberapa yang lain justru kurang beruntung, karena tidak pernah bisa mengejar mimpi sampai akhirnya mereka menyerah sendiri. Dan Sedikit juga yang berusaha tanpa putus asa dan sabar untuk mendapatkan nya. Mengejar mimpi bukanlah sesuatu yang salah, sehingga banyak quotes yang menasehati kita supaya berani bermimpi, berani mengejar mimpi besar, berani memperjuangkan mimpi. Meskipun klise, tapi apa yang dikatakan dalam banyak quotes memang tidak salah. Mimpi itu memang harus dikejar, mimpi itu memang harus diraih, sehingga kita harus berani untuk mulai bermimpi dan mulai untuk mengejarnya. Awal ku mulai bermimpi sejak kecil dulu. Dibangku sd, dimasa itu banyak sekali yang ku impikan, dan selalu nya berubah ubah disetiap ku mendengar impian seseorang. Karena impian ku dulu sama dengan impian temanku. Jadi apa yang menurut teman ku bagus serta alasan dia memilih impiannya. Disitulah aku menginginkan hal yang sama dengannya.

Contohnya aja teman ku berimpian menjadi polisi dan alasannya menjadi polisi iyalah membantu orang yang membutuhkan, mengatur kekacauan ketika terjadi kerusuhan, dan alasan terakhirnya yang membuat ku ingin seperti impian nya yaitu bisa nembak orang. Sewaktu kecil nembak menembak lah hal yang disukai anak anak. Apalagi dikartun power ranger dimana disaat dia menembak monster sampai monster itu berubah menjadi besar. Dan dikalahkan lagi dengan hal yang sama yaitu dengan tembakkan, tapi beda nya yang kedua ini, dia ada balas membalas tembakkan. Sampai akhir tembakan simonster dan si power ranger itu berhantaman. Nah disitulah hal yang seru. Kita bisa lihat dimana awal tembakan si power ranger sama si monster itu sama ukurannya. Tapi disaat berhantaman tembakan dari sipower ranger akan menambah besar.

Dibanding tembakan simonster dikarena kan dorongan dari banyak orang disekitarnya. Ada saatnya dimana kamera mengarah ke teman teman nya dan orang orang yang terluka. Disitulah tembakan si power ranger akan bertambah besar. Adengan itu sangatlah best pada masa nya. Ada dimana guru ku bertanya kepada ku mengenai impian nanti sewaktu dirimu besar?. Terus Ku menjawabnya dengan lugas. Bu, Aku ingin menjadi orang yang sukses dan berguna pada masa nya. Itu yang ku katakan pada bu guruku....

...

Dan sangat lah indah bagiku ketika mimpi yang ku harapkan selama ini itu tercapai. Besar nya Harapan ku ini harus akan terjadi walau ada paksaan batin dan jiwa pada ragaku. Ku cuma bisa serahkan apa yang harus diserahkan kepada allah. Seperti harapan ku. Sepenuhnya ku percayakan kepada nya kita tidak akan pernah dikecewakan. Beda dengan harapan yang dibuat manusia yang akan ada bumbuhan penyakit hati. Membuat hati tidak dapat lagi berfungsi semaksimal dan semaksimum Mungkin. Terhadap hal yang di ingin masuk kedalamnya dengan sopan santun. Intinya apapun sikap seseorang baik maupun jahat. Hatinya sudah tidak bisa mengatur pikiran dan hastratnya untuk mempercayai seseorang lagi. Hatipun seraya terkunci, terbelenggu, dan terpapar diruangan kosong, dan Gelap gulita Tanpa ada sinar luar yang masuk kedalamnya. Walau sekecil apapun celah tersebut...