.
.
.
.
.
10%..
10.01%....
10.02%.....
Taehyung masih loading..
35%...
40%.......
..........!!
Mata taehyung membola saking terkejutnya,menatap sang istri yg sudah keki menunggu ia loading,
"D-dua garis biru?",
"Garis merah,hyungie...",ralat yoongi menatap malas taehyung,
Taehyung menempelkan sisi kepalanya diatas perut yoongi,
"Apa disana ada mahluk lain,yoon?",ucap taehyung ambigu?
"Mungkin...tapikan aku belum cek dokter,ada tidaknya",ucap yoongi menatap perutnya yg percuma saja karna ada taehyung yg memeluk perutnya dgn bibirnya mengerucut mengecup2 disana,
"Dongpyo suruh kemari,ya..biar memastikan sekalian mensterilkan kamar kita atau perlu rumah ini sekalian",ucap taehyung menatap yoongi,
"Tak usah berlebihan..aku bisa kesana sendiri lagipula-kan masih dini juga, jadi tak apalah sekalian penyesuaian",ucap yoongi dibalas gelengan tak suka taehyung,
"Tidak,tidak..dongpyo tetap kemari dan tak ada yg kemanapun atau keluar dari rumah,sebelum dongpyo datang-
Taehyung mengambil ponselnya dan men-dial kontak,
"Sel-
"Son Dongpyo dari RS Saewol?..jika iya,harap datanglah tidak lebih dari 10menit kemari..terima kasih",tutup taehyung begitu selesai bicara,
Yoongi menatap taehyung kesal sekaligus gemas,
"Hyung ini apa2an sih,suruh2 orang datang tanpa beri alamat lengkap dan nama..dia dokter bukan dukun",ucap yoongi menjauhkan kepala taehyung dan beranjak masuk kedalam kamar,
Taehyung mengangkat bahunya,
"Hanya dgn suara saja mereka tahu siapa aku,cih..yoon,kemari lagi aku mau tummy-mu lagi",rengek taehyung menyusul yoongi kedalam kamar,
Dikamar,
Yoongi merebahkan diri disana dgn selimut membungkus tubuhnya,
"Eoh?apa kau kedinginan,sayang?..matikan ac-nya,ya?",ucap taehyung yg begitu muncul dari balik pintu,segeralah ia mengambil remote mematikan pendingin ruangannya,
"Tak usah..hanya mau selimutan saja,mau ikut?",ucap yoongi menatap taehyung,
Taehyung diam sebentar lalu mengangguk membaringkan tubuhnya riang disamping yoongi,
Memeluk pinggang ramping sang istri,
"Awas saja kalau dongpyo tak datang akan kubakar Rumah sakit-nya",gunam taehyung menduselkan wajahnya keleher yoongi,
Yoongi menghela nafasnya berat,
"Itu rumah sakit besar dan cukup terkenal,hyung..jangan macam2 deh,omong2 sekarang pukul berapa?..
Yoongi melihat jam dinakas,11.20Pm.
..-Hyung mau makan siang apa?",tanya yoongi menatap taehyung,
Taehyung mengerutkan dahinya,berpikir dia..
"Emm...Yg ada dikulkas saja",ucap taehyung tersenyum menatap yoongi,
"Tapikan dikulkas hanya ada air dan say-
"Apa?..hanya itu?..wah,bagaimana Seongwoon itu,sebagai sekertaris yg merangkap pekerja-ku itu sungguh tak becus mengurus bahan pangan bos-nya sendiri,turunkan gaji baru tahu rasa dia",misuh taehyung,
