Rembulan Cahaya Romansa|END

ciee

"kim dongyoung?"

Doyoung menoleh kearah orang yg memanggilnya

"ya"

Jung jaehyun itu dia, tak tau seberapa gugup nya seorang kim doyoung yg terkenal pendiam dan tak memiliki ekspresi wajah.

Siapa tak gugup jika orang yg kau kagumi ada didepanmu

'sepertinya aku sedang bermimpi'

"selamat pagi, aku jung jaehyun boleh berkenalan?"

"tentu saja, sepertinya tak enak berbicara disini, kita sedang berada dilorong"ucap doyoung,kan lumayan bisa menemaninya minum coffee dicafe depan.

"aku punya tempat bagus untuk mengobrol" dengan senyum canggung

Mereka berjalan beriringan bersama rasa canggung dan gugup secara bersamaan.
Entahlah sampai kapan kecanggungan ini berakhir.

*"*

"satu Ice cappuccino dan mocca late.
Terimakasih"

Jaehyun akui bahwa etika doyoung lebih baik dibanding dengan ten. Ten itu jarang mengucapkan terimakasih Kepada pelayan, jangan terhadap pelayan dia saja tak pernah.
berbanding balik dengan doyoung atau dongyoung. Kita lihat cara memesannya saja sudah tau perbedaannya.

"aku sampai lupa menanyakan tujuanmu ada apa kau menemuiku, ku rasa kita tak pernah bertemu atau berbicara kecuali saat MOS"

"tidak ada apa apa sih, aku hanya penasaran saja dengan kakak tingkat yg sering dibicarakan oleh teman ku"

'hanya penasaran ternyata'

Ada perasaan sedikit kecewa dibenak seorang kim doyoung

"panggil aku kim doyoung saja tak usah kim dongyoung itu nama lama ku" jangan percaya. Itu nama untuk orang yg sudah akrab saja dengannya.

"baik lah, aku jung jaehyun salam kenal" jaehyun menjawab dengan senyum tulusnya.

Doyoung terpaku melihat senyum jaehyun secara langsung.

Dasar sobat ambyar

"baikku panggil sunbae atau noona"

"noona saja"

Tbc

Maaf kependekan yah??

Saya takut nanti kalian bacanya bosen.

Gk tau untuk berapa lama saya gk up mood saya lagi gk bagus.

Makasih yg udh baca🌼❣️