"MMPHH... Stop.. P.. Pls" kata jessica.
"Kenapa huh? Ini hukuman buat lo! Lo dengan santai nya jalan sama musuh bebuyutan gue, dan gue bakal bikin kiss mark di leher lo dan cium bibir lo sampe lo pingsan!" kata alvaro lalu lanjut menciumi leher jessica.
"Ja... Ngan... hh.... Stop... Egh..." rintih jessica sambil mendorong dada bidang varo dengan sekuat tenaga.
"Bagaimana sekarang TRESIA JESSICA WIJAYA! lo masih berani ngelawan gue hah!" kata varo sambil menjauh kan mulut nya dari leher jessica dan berhenti di depan muka jessica.
"lo g... gak berhak buat ngatur hidup gue dan lagian dia musuh bebuyutan lo bukan gue. Dia adalah.... Pacar gue. Jadi lo g.. Ga bisa ngelarang gue.... Jadi stop!" kata jessica sambil mencoba lepas dari kungkungan varo, dan berbicara sambil terbata-bata.
"oh... Jadi dia pacar lo? Ok, lo harus PUTUSIN dia! Lo itu milik gue! MINE. jadi jangan sekali-kali mencoba untuk ngelawan apa lagi berpacaran dengan org lain!" Kata varo dengan suara rendah nya dan tatapan mata nya yang tajam.
"And karena lo masih berani ngelawan gue, gue bakal lanjutin hukuman lo ini. Dan seperti kata gue sampe lo pingsan!" kata varo sambil tersenyum miring.
"WHAT?!?! SIAPA LO SAMPE NGEKLAIM GUE HAH! DAN GUE GAK BAKALAN PUTUS SAMA PACAR GUE DAN SATU LAGI GUE BUKAN MILIK LO! DAN LO PIKIR GUE TAKUT? JAWABAN NYA ADALAH GAK."
Kata jessica dengan nada tegas dan tajam. Tapi tanpa dia ketahui perkataan nya semakin memicu amarah varo" GUE BAKAL TERUS NGELAWAN LO SAMPE LO NYERAH. LO JUGA GAK ADA HAK BUAT HUKUM GUE JADI AWA..MPH..." kata-kata jessica terputus saat varo mencium nya kasar dan penuh amarah.
Lalu ciuman alvaro mulai turun dan kembali menciumi leher jsssica. Saat menciumi leher jessica, alvaro sempat mencari kesempatan melihat muka jessica. Dan saat melihat jessica yg menggigit bibir nya menahan lenguhan nya itu, membuat alvaro tersenyum miring. Ya jessica merasakan bahwa varo tersenyum miring saat mencium leher nya tetapi saat ini dia tidak bisa membuka mulut nya karena dia sedang berusaha menahan lenguhan laknat yang ingin keluar dari mulut nya.
"masih tidak menyerah juga huh? Apa perlu gue bikin tanda di bahu lo dan juga di perut, telinga, dan muka lo huh?" alvaro dengan nada mengancam dan sambil mengecup pelan dan menggoda jessica dengan menggigit gemas daun kuping nya.
Lalu jessica menggeleng kan kepala nya dengan cepat sambil berusaha melepaskan diri.
" Kalo lo memang menyerah dan ga bakal ngelawan, lo harus bilang lo MILIK GUE! Bagaimana? Oh dan ya lo harus PUTUSIN pacar lo!" Kata alvaro penuh penekanan di tiap katanya.
" o... Ok gue bakal bilang gue MILIK LO, Tapi.. G.. Gue gak akan putusin pacar gue.... " kata jessica dengan nada pasrah dan memohon.
" lo pikir gue gampang lo bodohin? Gue tau abis ini lo bakal langsung ke pacar lo bukan begitu TRESIA JESSICA WIJAYA. Dan gue bilang kan harus putusin pacar lo, kalo lo gak mau y terpaksa hukuman ini akan berlanjut" kata varo dan di akhiri senyum miring andalan nya.
" gak janga... Nh... Mmm... Pls.. Uh.. Janganhh... Perh.. Ruth..." rintihan jessica sambil berusaha menahan suara laknat itu.
Lalu alvaro tidak mendengar kan nya, ciuman nya sekarang turun ke perut jessica lalu alvaro mengecup nya pelan, menggigit nya, dan menjilat nya tanpa rasa jijik (jessica pake baju crop jadi perut nya ter ekpos).
"uh.... Mmmh... Gelh... Lih... Stopphh.. Ah.." jessica sudah tidak bisa menahan lenguhan nya sampai akhir nya diri ny pun pasrah.
Setelah 5 menit jessica benar-benar cape dan dia pun pingsan
Sedangkan alvaro yang melihat jessica telat pingsan tetap menciumi perut, telinga, dan leher nya. Setelah 5 menit alvaro menciumi jessica dalam keadaan pingsan alvaro pun membawa jessica ke kamar nya."jadilah gadis penurut jessica, aku akan berbuat lebih jika kau melawan ku lagi.. Aku bisa berbuat lebih dari ini. *cup have a nice dream" kata alvaro dan diakhiri ciuman di dahi jessica.
Hi semua ini author, maaf kalo cerita nya aneh tapi ini baru prolog kok. Jadi stay tune.
YOU ARE READING
my bastard devil boyfriend
RandomHi, nama gue tresia jessica wijaya. Biasa dipanggil jessica. Gue kls 1sma, dan mempunyai keluarga yg berkecukupan. Dalam kata lain netral tidak kaya dan tidak miskin. Hidup gue mulai berubah sejak "dia" mengklaim gue. Mulai dari gue yang mendapat ka...