Permulaan

6 0 0
                                    

"Deal"
Satu kata yang akhirnya kau ucapkan dengan mulut mu itu, satu kata dimana dunia ku yang ku percayakan kepadamu runtuh dalam sekian detik, satu kata dimana semua nya di mulai.

Tok... tok...
"Permisi kak, saya aurisstella panggil saja auris atau stella, saya ke sini ingin berbicara dengan seseorang yang bernama ardian" ucapku dengan gugup di depan para cowok - cowok terpopuler di sekolahku saat ini.
"Ya , saya ardian ada perlu apa ??"
"Bisa kita bicara di depan ehh.. kak??"
"Yah tentu saja"
Aku melangkah ke arah pintu keluar kelas terlebih dahulu, dibelakangku terdapat ardian yg mengikuti langkahku.
"Ah... maaf kak saya membuat kakak kaget y ?" Kataku saat aku tiba-tiba menghentikan langkahku dan menghadapnya, Wajah kami sangat dekat akibat aku berhenti tiba-tiba.
"Hmm.. ada apa kau mencariku ?" Ucap ardian setelah aku berhenti.
"Ehh.. mmmm.. anu kak .. itu .. gimn ya bilangnya aduhhh..."
"Apaansih cepetan kalau mau ngomong waktu gua bukan buat nungguin elu ngomong anu, ini , ono"
"Aahh iy kak maaf, aku mau tanya kakak bisa jd guru pembimbing ku tidak ??"
"Ha ?? Maksud loe ??"
"Iy kak aku denger dari banyak orang nih, kakak murid beasiswa kan ?? Selama 6 tahun berturut-turut??"
"Yah, aku emang murid beasiswa, trus mau lu apa ?"
"Aku mau kakak ajarin aku belajar, bisa kan kak??"
"Tergantung bayaran dan pelajaran apa saja yang mau kamu pelajari bersamaku" jawabnya cuek
"Mafia (matematika,fisika dan kimia) aj sih kak bisa kan ??" Jawabku dengan wajah yang aku yakinin sangat menjijikan (puppy eyes)
"Yah ,, tidak sulit berapa bayaran mu??"
"Eh??..."

Krriiingggg
Bel masuk kelas berbunyi tandanya waktu istirahat sudah selesai dan kembalilah para murid-murid menuju ke kelas masing-masing.
"Serahin no hp lu, ntar kita bicarain lagi di telfon"
Dengan tangan gemetar gua kasih no hp gua ke kak ardi.

Deg
Jantung gua , astaga jantung gua kenapa ?? Kok bisa detak gini cepet sih ??
Aduh auris elu gk boleh baper cuma di mintain no telfon doang ingat elu mau bimbingan bukan pacaran.
Ucap gua dalam hati


Next ??
Maaf kalau masih banyak kata" yang tidak memuaskan
Saya baru berani publish cerita
Hehe
Salam kenal Vee

Terulang kembali Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang