Aku punya seorang sahabat yang baik sama aku. Aku percaya dia kayak aku percaya sama keluargaku. Aku selalu ada di saat dia butuh. Aku selalu ada saat dia sedih. Aku selalu jadi tempat curhatnya.
"El, kamu tu baik deh. Makasih ya," itulah yang selalu dia katakan saat kami bersama.Suatu hari, kami duduk di teras kelas. Dia cerita ke aku kalau dia lagi suka dengan salah seorang dari kelasku. Dia bilang padaku untuk merahasiakan ini. Aku mengiyakan permintaannya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Keesokan harinya, banyak berita menyebar mengenai hubunganku dengan cowok yang sahabatku sukai. Padahal dia tahu betul aku tak menyukai cowok itu. Bahkan aku tak pernah berbicara sedikit pun dengan cowok itu."Kau sungguh jahat. Kenapa kau menghianatiku seperti itu? Mulai sekarang, kau bukan lagi sahabatku."
Aku terpukul saat itu. Kukuatkan diriku. Tapi tak bisa. Aku sudah lelah dengan hidup ini. Lebih baik aku mati saja.
"Selamat tinggal semuanya," kataku sambil berjalan ke depan. Setelah itu, banyak orang menangisiku.
_______________________________________
Vote and comment ya gaes😁