we are family

2. jangan pergi !

"Ada apa,bu?"

Suara itu terdengar dari mulut bocah bersurai kuning yang khawatir pada ibu angkatnya.

"Mika" jawab ibu panti tersebut.

"Kenapa ibu menangis?" Tanya mika sekali lagi.

"Mika... ibu sangat menyayangi dirimu"
Ibu panti tersebut memeluk anak kesayangannya itu sembari menangis.

"Aku juga sayang padamu bu" balas peluk mika."ceritakan apa yang terjadi?"

"............" ibu panti itu hanya melanjutkan tangisannya dihadapan mika

"Buu~ mika akan sedih jika ibu begini terus"

"Kita akan berpisah mika.. kau... ibu dan adik adik mu akan berpisah bahkan yuu!"

"Maksud ibu?" Tanya mika bingung

"Bangsawan itu...mereka akan mengadopsi dirimu. Ibu telah menolak mereka hanya bisa mengadopsi mu  kalau mereka mau membawa yuu juga. Ibu tau kalau kau sangat menyayangi yuu kan. Tapi, jika mereka tidak bisa mengadopsi dirimu mereka akan membakar panti ini."

Dada mika terasa sesak, sakit mendengar ibu panti mengatakan hal itu dihadapan nya. Bingung dan diambang dilema mau pilih bersama yuu atau menjadi bangsawan?

Seketika mika memegang pipi ibu panti tersebut.

"Kapan mereka akan datang kembali?"

"Besok pagi sekali"

"Ibu ngga usah khawatir dan sedih mika akan sering main kesini kok demi ibu dan yuu-chan" mata mika pun berkaca kaca menahan rasa sedihnya akan berpisah dengan yuu dan lainnya.

"Terima kasih mika.. telah menjadi anak panti ku yang sangat dewasa"

***

Mika kembali kearah kamar yuu dan duduk disampingnya. Sembari melihat wajah yuu yang tertidur pulas, mika menjatuh kan air yang mengalir deras dimatanya.

"Yuu-chan. Mungkin ini adalah kali terakhir aku melihat wajahmu yang tertidur pulas"

Ia mengusap kepala yuu dan tidur disampingnya sambil memandangi wajah yuu mika memeluk yuu saat dia tertidur

"Ahh... aku lupa."gumamnya mengingat sesuatu."kau dan aku belum makan kari buatan akane"

.
.
.
.
.
.

***

Pukul 04.59

Mika bangun lebih awal dan segera beranjak dari tempat tidurnya. Dan disaat itu juga terbangun dan melihat mika yang akan pergi keluar.

"Mika" panggilnya.

"Yuu-chan. Ohayou " ucap mika manis.

"Pagi" balas yuu. "Kau mau kemana? Tumben bangun pagi banget?"

Mika hanya diam tak menjawab pertanyaan dari yuu tersebut.

"Oi aku nanya. Kau budeg?"

"Ehhh ngga."

"Mau kemana masih pagi buta,nah"

Mika teringat pada kata kata bu panti bahwa para bansawan akan membawanya. Cepat ataupun lambat, yuu pasti bakalan tau kalau dia akan pindah dan meninggalkan dirinya.