Kriing kriing kriingg
"ha-""NOONA AKU SUDAH MENUNGGU SATU MENIT DI DEPAN RUMAH NOONA TAPI MENGAPA NOONA TIDAK ADA"
Nam Dohyon namanya. Lelaki remaja yang menduduki tahun terakhir sekolah menengah atas. Anak nya baik. Banyak sekali yang menyayangi nya, salah satunya adalah Kim Heerin. Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa Heerin sangat menyangi Dohyon. Tidak apa apa Heerin tidak punya adik, kan Dohyon sudah Heerin anggap sebagai adik nya. Mungkin karena sejak kecil mereka selalu bersama.Heerin lebih tua 2 tahun diatas Dohyon. Maka dari itu mereka tidak banyak waktu saat sekolah dulu. Saat Heerin masuk taman kanak kanak Dohyon masih berumur 2 tahun, mereka tidak mengalami taman kanak kanak bersama. Mungkin hanya saat sekolah dasar Heerin dan Dohyon bada banyak waktu bersama. Sedangkan saat sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas hanya satu tahun bersama. Tapi tidak apa apa. Karna, pada masa itu, cerita mereka dimulai.
"iyaaa iyaaa, sabarlah sebentar. Noona sedang mengambil minum untuk mu"Heerin menjepit hp nya diantara bahu dan telinga sembari mengambil susu coklat di kulkas. Heerin bergegas mengambil sepatunya dan-
"YA SUDAH CEPAT KELUAR, JIKA ADA YANG MENCULIK KU BAGAIMANA? LALU TOBATIBA ADA HANTU JELEK GIMANA? GIMANA KALAU MISAL-"
Beep beep beep
"kamu tidak usah bawel bisa?"
Ucap Heerin sambil menyodorkan sekotak susu. Dohyon yang asalnya cemberut saat Heerin memberinya susu coklat ia jadi terseyum. Jangan lupa cengiran tanpa dosa nya juga."ehhehehe maaf noona. Aku hanya takut saja kalau ada paman paman jahat lalu dia akan-"
Heerin langsung merangkul Dohyon dan segera berjalan untuk menuju sungai Han. Oh iya, rumah Heerin dan Dohyon hanya beda satu blok, dan rumah mereka tidak jauh dari sungai Han. Tanpa perlu alat transportasi pun mereka akan sampai sungai han dengan cepat.
"Oh iya noona !?!?"
Ucap Dohyon sambil meminum susu kotaknya. Masih di daerah komplek. Heerin dan Dohyon jallan santai aja, karna tuha bersama dengan orang orang yang santuy.g
"hmm?""Apa yang sangat noona sukai di dunia ini?"
Heerin mengetukan jari telunjuknya pada dagu. Seperti berpikir keras.
"Banyaaaakkk!"
Dohyon mendengus kesal. (Insert foto yg muka dohyon kesel ngeliat hangyul aegyo)
"Ya sebutkaan satu sajaaa."
"Tidak mau." Ucap Heerin sambil tersenyum ke arah Dohyon.
Dohyon cemberut lalu melepaskan tangan heerin yang ada di pundaknya. Dohyon diam. Tidak bergerak sama sekali.
"Loh kok kenapa cemberut?"
"Padahal kan aku menanyakan ini untuk kebaikan. Aku kan ingin membelikan noona hadiah. Tadinya aku ingin memberikan nya kepada noona sekarang. Tapi aku tidak tahu apa yang noona sukai. Aku bertanya juga noona tidak mau menjawab. Bagaimana aku tidak kesal coba?"
Sebentar, hadiah? Heerin ulang tahunya sudah terlewat. Lalu untuk apa hadiah itu?
"hadiaah untuuk apaa sih? Ulang tahun ku kan sudah lewat do."
Wajah dohyon makin kesal dari sebelumnya.
" Begini, memberi hadiah itu kan tidak harus saat ulang tahun saja. Memangnya tidak boleh aku memberi noona hadiah? Noona sedang menyebalkan detik ini."
Heerin terseyum lalu mendekati Dohyon. Menangkup pipi yang lagi cemberut itu.
"Dangar, Kamu tidak usah memberiku hadiah oke? Karena kamu, si beruang pemarah, Nam Dohyon lah yang paling noona sukai di dunia ini. Dohyon hadiah buat noona. Hehe"
Heerin mencium sekilas pipi dohyon. Menggemaskan."Yaudah jangan ngambek lagi ah."
Heerin menarik Dohyon yang terpaku untuk lanjut berjalan. Kalau engga, ga nyampe nyampe atuh ke sungai han nya. Flirting nya malah di jalan. Bukan di sungai han HAHAHAH.g
●●
Nam Dohyon
Kim Heerin
ini hanya visual saja. Jika kalian mengimajinasikan Kim Heerin bukan somi juga gapapa heheh. Masalahnya aku masih belum nemu visual yang pas bgt hehe.
menurut kalian siapa yang cocok?
halo semuaa! ini ff pertamaku huhu. Jadi, maaf kalau masih banyak typo atau tanda bacanya belom bener hehe. Doakan aku bisa ya melanjutkan book ini hehe.
oh iya book ini chap nya gaakan panjang panjang -+ 500 kata per chap nya. Bahasanya juga semi baku ehehe. Selamat memasuki dunia Heerin dan Dohyon teman temaann!jangan lupa voment nya teman!
Salam,
Sasha pacarnya priki
KAMU SEDANG MEMBACA
NOONA - Nam Dohyon
FanfictionBukan FRIEND ZONE tapi lebih parah, KAKAK ADIK ZONE Heerin adalah noona yang sangat Dohyon sayangi. "aku sangat menyayangi noona" -Nam Dohyon "bisa tidak seharii saja tidak menggemaskan?" -Kim Heerin lower case : semi baku