BAHASA INDONESIA KU

pelajaranku

Bahasa Indonesia merupakan salah pelajaran yang tidak bisa hilangkan dari kehidupan kita. Contoh nya dalam kita belajar. Mulai dari setiap kata dan pengucapan bahasa Indonesia harus tepat dan teliti. Bahasa indonesia juga bisa dibilang pelajaran yang gampang gampang sulit karena tidak semua orang mampu mendapatkan nilai diatas 80.

Awal masuk sekolah kelas ku diajar oleh salah satu guru sebut saja dia pak o. Cukup terkenal di kalangan siswa siswi sekolah ku karena bisa dibilang guru yang asik dan selalu update. Kesan pertama liat si agak aneh karena terlalu ya begitulah tapi setelah dua kali pengajaran cukup seru karena selalu belajar dengan game. Kami sekelas selalu terhibur dengan perkataan nya.

Entah kenapa dihari kedua pak o ngajar dia mengatakan kalo dia harus pindah kesekolah lain. Sedih awalnya karena kita gatau harus diajar oleh siapa. Tidak lama menunggu guru baru pak bowo pun datang menggantikan pak o. Cukup aneh awal nya karena tanpa basa basi pak bowo langsung memberi kan pelajaran. Untung karena telah di nego anak anak akhir nya kita bermain game terlebih dahulu.

Hari hari belajar bahasa indonesia cukup membosankan. Aku kira pak bowo bakal seru kayak pak o tapi ternyata pak bowo lebih serius dan ga bisa diganggu gugat. Pak bowo juga selalu melarang kami untuk bermain hp. Padahal pelajaran yang cukup lengah. Aku pernah setelah ulangan tiba tiba hp ku di ambil padahal uda selesai. Tapi waktu hari berlalu ada anak yang bermain cuma ga di ambil

Sempet protes tapi selalu alasan huh suka kesel. Aku juga pernah tiba tiba hp di matikan karena memutar lagu. Ya si aku salah tapi pelajaran lain nya juga tidak seberapa serius. Masih ada hiburan untuk lebih rajin belajar. Tapi pak bowo selalu ingin kita diam dan fokus mengerjakan.

Lama lama semakin bosan untuk bertemu bahasa Indonesia. Setiap kali teman ku berkata 'kembalikan bu ima' tapi kami cuma bisa nerima kenyataan. Kami sedih karena semua tugas di penuhi oleh tugas pak bowo. Padahal tugas kami juga banyak dari guru lain. Pak bowo yang tidak pernah memberi keringanan membuat kita semakin tidak suka.

Kita belajar penuh di sekolah. Belom lagi kalo pulang harus belajar ato les. Dan harus mengerjakan pr dari guru lain. Pak bowo selalu bilang "kan bisa di kerjakan pulang sekolah". Tapi bu tini selalu bilang "pulang sekolah jangan langsung belajar atau mengerjakan pr, biarkan otak resfreshing, istirahat lah sebentar".

Pak bowo juga bilang "masih ada hari sabtu minggu nak". Aku cuma ingin bilang " please pak sabtu minggu kami cuma ingin istirahat karena kami juga capek belajar, tidak ingin sedikit pun di ganggu oleh pr pr yang membeludak". Tapi semua negosiasi itu berujung kami tetap harus mengumpulkan sesuai kebijakan pak bowo.

Kadang aku juga bingung apa yang sebener nya harus kita pelajari dalam bahasa Indonesia. Aku juga sering menggunakan nya dalam keseharianku. Apa belajar bahasa indonesia harus menulis lagi paragraf berlembar lembar?. Jika ada yang mudah mengapa harus sulit?.

Saran ku agar kami lebih suka belajar bahasa indonesia. Kita lebih enjoy aja tidak ada tekanan. Tugas cuma disekolah. Tidak ada pengumuman ulangan kurang dari 15 menit. Dan lebih sering belajar sambil bermain. Mungkin terlihat seperti anak tk tapi kami juga butuh penyegeran otak biar tidak tertekan.

Nb : saya tidak tau apa yang saya tulis. Mungkin lebih kecurhatan saya. Yang penting saya jujur. Maaf apabila ada kata yang kurang mengenakan. Saya harap pak bowo bisa mengerti kami dan kami akan mengerti pak bowo. Kami sesama manusia yang saling membutuhkan.

Terima kasih.