Typo berserak guys!!
⚠️⚠️⚠️
•
•
•
Happy reading guys!!
♡♡♡Nyonya kim memandang sedih putra bungsunya,bukannya ia tidak mau menyekolahkan taehyung tapi karena kondisi tubuh taehyung yang tidak memungkinkan ia untuk bersekolah seperti jimin.
"taetae sayang,kamu tau kan kamu berbeda dari chim?" ucap nyonya kim yang memandang taehyung dengan tatapan sayunya.
"Tapi tae ingin sekolah bareng chim eomma,berangkat bareng,punya banyak teman, tae sangat menginginkannya eomma" ucap taehyung "Tae homeschooling aja ya sayang,eomma takut nanti kesayangan eomma malah kambuh."
Ucapan nyonya kim membuat taehyung sedih,taehyung hanya bisa mengiyakan apa yang di ucapkan nyonya kim. Terkadang taehyung menyalahkan takdir kenapa ia terlahir dengan membawa beban untuk keluarganya,mengapa ia tidak seperti kembarannya yang sehat bisa melakukan aktifitas seperti biasa,berlari kesana kemari,kenapa ia tidak bisa. Taehyung sangat ingin bersekolah seperti Jimin.
Setelah percakapan dengan nyonya kim, taehyung kembali ke kamarnya dan berjalan menuju balkon. Pandangannya jauh menerawang sambil memegang dadanya sebelah kiri.
"Kenapa kau hanya membuat ku susah,kenapa tae terlahir jadi anak yang lemah,tae ingin seperti anak-anak yang lainnya,kau hanya menyusahkan ku" taehyung berucap sambil memukul dadanya dengan sangat kuat.
Keluarga kim pun masih berusaha sampai sekarang untuk mendapat kan donor jantung supaya taehyung bisa sembuh,tapi mendapat kan donor jantung itu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Nyonya dan tuan kim pun sudah berkeliling dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain untuk mendapatkan donor jantung. Sekalipun itu dapat pasti tidak cocok dengan taehyung, entahlah Tuhan mungkin punya rencana di balik itu semua.
Tbc!
Makin keseini makin gaje aja ya 🤣
Iyaa... Aku tau kok, cerita ku gak asik :vJangan lupa vote dan commentnya!
Thank's guys! ♡
KAMU SEDANG MEMBACA
The Twin's
Fanfiction"Aku Tetap Menyayangi mu, Walau bagaimana pun Keadaan mu" Nb => Tidak pandai bikin deskripsi langsung baca saja ☺️