Hari pertama bertemu pria brengsek 2

30 1 0
                                    

"Sih ni gue buatin makanan kesukaan lo, gue tau lu pasti kangen kn sama masakan gue" ucap ibu ibu yg memakai daster dan masih terlihat cantik.
"Udah brp taun ya mel gue sama lo ga quality time ky gini" ucap ibuku sambil memakan potongan kue dimulutnya
"Terakhir pas Aldo ulang tahun yg ke 3 th, dan skrg anaknya udah tinggi kaya jerapah" ucap ibu yg memakai daster sambil tertawa geli
"Selin kenapa kamu diem aja daritadi?" ucap ibuku kepadaku yg sedari tadi memainkan kaki
"Selin cari angin dulu ya mah keluar sebentar" ucapku sambil berdiri untuk siap siap keluar
"Bentar sayang tante panggilin aldo dulu ya, biar dia bisa temenin kamu" ucap tante melda
"Gausah tan gapapa ko aku sendiri aja hehe, lagian aldo lagi belajar besok kan dia mau ada ujian" ucapku dengan memberikan senyum sopan
"Yaudah tapi jangan jauh2, paling sekitar 2jam lagi arisan selesai. Tinggal nunggu beberapa temen mama lagi" ucap mama ku yg sedari tadi melihat ke arahku dengan penuh pertanyaan
"Heemmmm, Tante aku keluar sebentar ya, Mah bentar ya" ku larikan diri keluar rumah tante melda yg sedari tadi ada Aldo yg memperhatikan ku dari sudut tangga,
"Hufttt mama pikir enak apa berdiam diri duduk di sofa sendiri, iya mama lagi quality time. Lah aku, gaada sama sekali maen kaya gini sama temen temen" ucapku yg sedang menggerutu ditaman belakang tante melda

Srkk Srkk Srkk
Seperti suara orang yg sedang mencari sesuatu diantar popohonan
Aku yg lantas berdiri dan mencari sesuatu apa yg ada dibalik pohon itu dan terdengar suara gaduh dan aku menemukan seseorang yg berdiri membelakangi ku yg tengah memakai hoodie hitam.
"Mmmm lo siapa?" ucapku yg mulai mendekati seseorang berHoodie hitam
AHHHHHHHHH tanganku ditarik dan dibawanya aku kedekapan dia.
Ahh eooteeoke dipeluknya tubuhku dan dibekapnya mulutku.
Ahh tidak aku tidak bisa bernafas
"Hmmmmmm" ucapku meminta tolong agar dia segera melepas tangannya dari mulutku
"Ahh Mianhae" Huftt akhirnya pria itu bersuara
Tunggu Pria dengan Tinggi semampai,hidung yg sedikit mancung, kulit yg putih dan bibir yg dipenuhi dengan memar memar
Iya memar memar, tidak jgn memuji dulu, dia sedang terluka.
"Oo muka lo kenapa" tanya ku dengan nafas terengah rengah dan degup jantung yg begitu cepat
"Ahhh lo pasti anak tante tante yg lagi ngobrol sama mama gue kan" ucap dia yg sedari tadi mengelap darah kering yg berada di bibirnya
"Ahh iya iya, lo siapa? Kaka nya aldo?" ucapku yg semakin gugup
"Iya gue abangnya aldo, kenalin nama gue Jimin" jimin yg segera mengulurkan tangannya kepadaku
"Ahhh oo iya iya, gue selin,anaknya tante nansih" Iyapss kita berjabat tangan, oh tunggu ada apa dengan hati ini. Tidak dengan senyuman dan mata nya ohhh gilaaaaaa
"Gue mau lo skrg ikut gue, dan jgn bilang soal ini ke mama gua ataupun ke mama lo, gue gamau kena masalah lagi oke" ucap dia yg menarik tanganku pergi

Saranghaeyo 3000 Park JiminieeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang