Wahai puanku...
Kuingin menggenggam tanganmu
Menatap indah matamu, bercanda tawa denganmu, bercerita panjang tanpa jeda denganmuWahai puanku...
Kakiku sudah renta untuk mengejarmu, tubuhku sudah letih mendambamu, jiwaku sudah sayu menantimu, namun semua akan hilang jika kau sudi dengankuWahai puanku...
Berbaik sangkalah padaku, anggap aku belahan jiwamu yang selalu kau cari setiap waktu, mendapatkanmu adalah menyempurnakan separuh ibadahku.
KAMU SEDANG MEMBACA
MELIMPAH RUAH
Poetryhimpunan puisi dan kata yang di satu padukan dalam sebuah karya yang berjudul MELIMPAH RUAH. selamat menyelami rangkaian diksi yang melimpah.