Setelah memberi tahu Bian jalan rumahnya, Anti dan Bian pun sampai di depan rumah bercat hijau.
"Makasih" ujar Anti sambil mengembalikan helmnya pada Bian.
Tak ada sahutan dari Bian, Anti pun berbalik dan menuju ke dalam.
Baru saja Anti berbalik.
"Pacar, Salim dulu gih, durhaka sama pacar sendiri" ucapnya sambil mengulurkan tangannya seperti Ayah dengan anaknya.
Anti pun berbalik dengan wajah bingung
"Idih, apaan sih. Heh! Sekali lagi Lo ngomong pacar gue tampol tuh mulut!. Udah sana pergi"
"Jangan marah marah dong pacar, jadi tambah lucu niiii muka" gemas Bian sambil mencubit kedua pipi Anti.
"Aduhh, sakit begooo. Udah sana pergiiii, pergii nggak?!" Ucapnya sambil mendorong Bian, lalu dengan kesal Anti pun masuk kerumahnya.
Setelah menutup pintu kamarnya Anti langsung merebahkan badannya ke kasur sambil menutupi wajahnya yang sudah merah padam dengan bantal.
"Tuh orang kenapa sih? Gila? Stress? Kok udaranya panas banget sih?" Ujarnya sambil mengibas ngibaskan tangannya.
"Kenapa gue jadi malu begini sih,, ok Anti dia cowok yang sama sekali bukan tipe Lo, sadarr" ucapnya kepada dirinya sendiri.
Bian pun tertawa melihat tingkah Anti yang sedang kesal itu, Ia pun menyalakan motornya dan segera pergi dari depan rumah Anti atau rumah pacar barunya itu.
Sedangkan di kamar Anti, ia sedang sibuk dengan pikirannya sendiri. Kenapa dia bisa bisanya menurut saja saat di tawari pulang dengan Bian. Apa dia terhipnotis oleh Bian? Sampai melupakan bahwa dia harus jauh jauh dari yang namanya cowok playboy?
"Aaaish, lupakan" ujarnya sambil mencoba untuk tidur, melupakan kejadian tadi. Ia kesal pada dirinya sendiri.
🦉 🦉 🦉 🦉 🦉
Setelah makan malam bersama bundanya, Anti berjalan menuju kamarnya untuk mengerjakan tugasnya yang sedang menumpuk.
Anti yang sedang asik mengerjakan tugas tiba tiba terusik dengan suara handphone nya yang dari tadi berbunyi tanpa henti. Ia pun mulai kesal dan mengambil handphone nya lalu membuka notif WhatsApp dari nomor yang tidak ia kenal.
Dan Anti sudah bisa menebaknya, dari nomor tak dikenal itu mengirimkan spam emoticon dengan gambar love? Apa dia mengira bahwa Anti akan luluh hanya dengan itu?? Tentu saja tidak! Dia tidak akan lagi terhipnotis denganya. Anti pun mulai kesal, kemudian dia mensilent kan handphone nya.
Setelah selesai dengan tugasnya ia pun membuka chat dari nomor tak dikenal tersebut.
Apa sih maunya?? Batin Anti
+62xxxxxxxxxx
Hai pacar!
Pacar?
Lagi apa?
Lagi belajar ya??
Yaudah yang rajin aja belajarnya
Oh ya sampe lupa, sekarang tanggal berapa ya?
Hari Rabu, tanggal 27 Maret 2019 Bian dan Anti resmi berpacaran!
Selamat hari jadi Anti
💜
💜
💜
💜
💜
💜
Lama banget sih belajarnya
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
Woy, lu budek ya?
Dari tadi ngapain sih?
💜
💜
💜
Apaan?!
Wuihh, kalem donk, jangan ngegas
