"Bahagia ya hari ini, mari kita tipu semua orang dengan berpura-pura bahagia"
Ujar ku di depan kaca, sambil menghapus air mata yang mengalir begitu saja.
Aku ingin terlihat kuat depan mereka, aku tahu mungkin mereka tidak mengkhawatirkan ku
Tapi tetap saja, lebih tenang mereka tidak tahu masalah yang aku alami saat ini, saat sendiri, saat luka pilu ini membekas begitu dalam
"Haha ngga papa kok" begitu lah aku setiap seseorang bertanya bagaimana keadaan ku setelah melihat dirinya bersama yang lain.
Aku bisa apa? Aku menangis juga tidak akan menyelesaikan masalah, yang ada aku hanya akan di cap si cengeng.
Gelap,
Dunia memang gelap
Seakan-akan memang aku di takdirkan untuk menjadi si asing.
Aku berterima kasih pada diriku, karena selalu berpikiran positif tanpa mau mencoba hal yang mungkin bagi sebagian orang yang mempunyai masalah, maka mereka akan menikmati proses pembelahan/penyayatan tangan nya.
Tidak dgn ku.
Masalah apapun yang sedang ku alami, aku selalu berdoa semoga tuhan selalu membantu ku, dan selalu memberikan Ku kesabaran.
Dan semoga dia selalu bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sad Girl
PoetryKatanya, aku ga berhak bahagia Katanya, aku harus terpuruk Katanya, aku tak boleh sedikit pun merasa sedih. Mereka bilang aku tak punya hak untuk menangis, apa itu benar tuhan?
