[00]

526 23 0
                                    

Prolog

Seorang lelaki bertubuh mungil memasuki sebuah supermarket. Ia membeli beberapa bungkus ramyeon untuk stok satu bulan. Kemudian, ia membayar ramyeon itu.

"Totalnya 7000 won."

"Ini."

Setelah menyelesaikan pembayaran. Sang lelaki pergi menuju apartemen tempat tinggalnya. "Ini uangnya." Ujar sang lelaki mungil memberikan uang kepada lelaki yang lebih tua.

"Nice...." Ujar pria yang lebih tua dengan menyematkan senyum di wajahnya.

"Sekarang, bolehkah aku istirahat?" Kyungsoo sang lelaki mungil bertanya kepada lelaki yang lebih tua, Do Minho.

Tak menunggu jawaban dari Minho, Kyungsoo melangkahkan kakinya menuju kamarnya bermaksud untuk mengustirahatkan tubuhnya yang lelah. Namun, tangannya ditarik oleh Minho.

"Tunggu! Malam ini kau harus bekerja lagi! Tidak ada penolakan!"

'Ciiit'. Suara pintu terbuka menampakan lelaki berkulit putih pucat dan berperawakan tinggi. Do Sehun.

"Bisakah ayah berhenti menjual Kyungsoo Hyung?" Sehun bertanya dengan wajah yang memelas dan mata berkaca-kaca.

"Diam kau anak kecil!" Do minho berteriak sembari melemparkan remote tv yang ada di depannya ke arah Sehun.

Beruntunglah. Lemparan itu tak meninggalkan luka atau rasa akit sedikitpun bagi Sehun.

"Sehun. Sudahlah. Kembali ke kamarmu!"

"Tapi, Hyung!"

"Sehun!"

"Ne, Hyung"

Call Me Bitch | KaisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang