01 SAHABAT

69 11 3
                                    

Maaf maw nyebarin typo dulu....
🤣😂


Happy reading.....







Disini Xi Luhan sedang asik mengerjakan tugas kuliahnya di taman belakang kampus. Entah kenapa dirinya sangat menyukai tempat ini, Mungkin karena tempatnya sangat nyaman.

"Luhan...." Terdengar rengekan dari belakang punggungnya.

Luhan tak perlu membalikan badannya untuk melihat siapa yang merengek memanggil namanya. Karena dia tahu siapa yang selalu melakukan hal memalukan seperti itu.

"Kenapa lagi kau Oh Sehun" sambil terus mengerjakan tugasnya Luhan tidak melirik sahabat sejatinya  yang langsung memeluk tubuhnya.

"Lu....lu....lu...lu....." tidak menjawab, Sehun malah sibuk merengek dan terus memeluk tubuh mungil Luhan.

"Jangan ganggu aku Sehunie, aku sedang mengerjakan tugas ku" mencoba untuk tidak meladeni rengekan manja Sehun.

"Lu...... Aku putus dengan Anri kekasih ku " Masih dengan memeluk Luhan dari samping Sehun memberitahukan bahwa dirinya putus dengan kekasihnya dan menjadi jomblo kembali.

" lagi Sehun.....????" Mendengar itu Luhan menghentikan tugasnya dan beralih pada Sehun.

"Ini sudah yang keberapa kali dalam seminggu ini kau putus dengan kekasih mu Oh Sehun" lajut Luhan sambil menutup buku tugasnya.

"Ck....bukan kemaun ku juga untuk putus dengan mereka Lu" bela Sehun.

"Ck....alasan " cetus Luhan

"Lagian kan bukan mau ku yang selalu berganti-ganti pacar merekanya saja yang terlalu merepotkan yang semua keinginan nya di kabulkan" tak terima Sehun terus memberikan pembelaan

"Kau terlalu banyak alasan Oh Sehun. Kau berganti-ganti pacar seperti kau ganti celana dalam mu saja setiap hari ganti. Bahkan celana dalam mu saja kau tidak setiap hari di gantinya" Terus saja Luhan mencerca Sehun dengan mengatakan kejelkan milik Sehun.

"Ck...sudah lah jangan membahasnya lagi. Karena hari ini aku menjomblo dan malam ini jadwal ku kosong, bagaimana kalau kita pergi nonton" ajak Sehun

"Mmmmmm............ baiklah" Setelah berpikir  tak terlalu lama akhirnya  Luhan setuju dengan ide Sehun.

"Bagus....sekarang kau bereskan barang-barang mu dan kita akan pergi sekarang" jelas Sehun

Ketika semua barang milik Luhan sudah beres dan siap untuk pergi tiba-tiba saja Hp milik Sehun bergertar menandakan sebuah pesan masuk.

"Drt....drt....drt....drt....."

Tanpa ragu Sehun langsung membuka dari siapa gerangan pesan tersebut. Setelah membaca pesan tersebut waja Sehun seketika berubah yang tadi serius langsung mejadi waja yang sangat bahagia.
Melihat itu Luhan tahu bahwa itu ada pertanda buruk untuknya.

"Lu...sepertinya kita tidak jadi pergi karena Mina mengajak ku pergi sekarang dia sudah menunggu di depan gerbang. Maaf ya Lu sekarang aku harus pergi menemui Mina" tanpa menunggu jawaban daru Luhan, Sehun pergi begitu saja meninggalkan Luhan sendirian.

Luhan menatap nanar punggung Sehun yang semakin menjauh meninggalkannya begitu saja. Entah sudah berapa kali Luhan mengalami seperti ini. Di tinggalkan begitu saja oleh Sehun.
Oh Sehun dia menjajikan sejuta janji manis pada Luhan. Dan Oh Sehun pula yang akan mengikari janji itu.

Ingin rasanya Luhan memaki Oh Sehun sahabat nya itu. Disini bahwa dirinya selalu tersakiti olehnya yang selalu meninggalkan dirinya begitu saja hanya karena seorang gadis

"Hufh...." memejamkan matanya Luhan menetralkan napasnya menahan amarah dan sakit di hatinya.

Berjalan menyusuri lorong Universitas nya Luhan berniat untuk pulang dan melanjutkan tugasnya di apartemen nya saja.

"Lu..." panggil seseorang dari belakang dan langsung merangkul bahu sempit Luhan

"Mmmm" sahut Luhan dengan dehaman

"Mana Sehun bukan nya tadi anak itu bilang akan pergi dengan mu"

"Pergi dengan kekasih barunya Yoel" jelas Luhan

"Lagi...ck..anak itu tidak pernah mau berhenti apa memainkan hati seseorang" Chanyeol menggeram marah

"Sudah lah Yoel nanti juga itu anak akan mendapatkan balasanya" tiba-tiba saja ada seorang lagi yang berdiri di sebelah kanan Luhan dan langsung merangkul bahu Luhan

"Kau benar Jong...aku harap anak itu dapat balasannya" Chanyoel mengaminin Jong In

"Ck...kalian ini biar begitu Sehun itu sahabt kita" bela Luhan

" iya...iya...kami tahu Lu Sehun adalah sahabat kita. Tapi kalau Sehun terus seperti itu aku takut dirinya akan terkena karma...hih...itu menakutkan" Jelas Chanyoel

"Dan karena Sehun sahabat kita, Kita juga harus selalu memperingatinya Lu" lanjut Jong In

Tidak menjawab dan membiarkan kedua sahabatnya ini terus mengoceh tentang Sehun.
Ya Luhan tahu Sehun itu di cap playboy di kampusnya. Dan Sehun malah bangga dengan cap yang di berikan untuk ya itu.

Mereka bertiga akhirnya pulang bersama. Dan Luhan bisa melupakan tentang Sehun untuk sementara karena kedua sahabatnya ini.

Di kampusnya Luhan memiliki tiga sahabat. Dan mereka sudah bersahabat sejak mereka masuk Senior High School sejak saat itu mereka tak bisa terpisahkan.
Masuk Universitas yang sama, bahkan masuk jurusan pun sama.
Entah kenapa, Luhan pernah bertnya kenapa kita mengambil Universitas dan jurusan yang sama. Dan jawaban mereka adalah "kita ini tidak boleh terpisah"
Konyol itu yang Luhan pikirkan.

Di kampusnya mereka berempat sangatlah terkenal apa lagi di kalangan para gadis. Tapi untuk Luhan bukan nya para gadis di kampusnya bahkan para pria yang pun tidak sedikit yang menyatakan cinta padanya.
Kalau saja Luhan bisa berpaling sudah banyak mungkin yang menjadi kekasihnya. Tapi Luhan bersikeras bahwa hati ini hanya untuk Oh Sehun seorang.











Tbc........








Jangan lupa vote dan koment na...
Karena vote dan koment dari kalian adalah penyemangatku....

Makasih semua yang udah mau baca dan mampir

😊😊😊😊😊😊😊😊

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 26, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FRIEND TO LOVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang