'saat aku sudah mulai lelah tutup mata dan memikirkanmu hatiku berdebar semakin keras
lebih dari setengah hariku kosong dasar hatiku tak akan terisi jadi semakin besar, dalam, dan luas aku merasa seperti matahari belum terbit
aku kebingungan dan linglung hatiku berdebar, aku lelah pegang tanganku dengan hangat dan erat aku selalu berlari tanpa melihat belakang meskipun aku sudah kehabisan napas kumohon jadilah langitku
it’s a beautiful sky langit menjadi cerah, seperti dirimu there is not a cloud karenamu dunia terasa berbeda bagiku'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Youngjae--dia adalah sahabatmu dari kecil kalian bahkan hampir tidak terpisahkan. Kalian terlihat sangat dekat hingga orang orang yang melihat kalian merasa bahwa kalian itu adalah--pacaran.
Seperti saat ini kalian lebih tepatmya Youngjae dan kamu sedang berada disebuah taman mini yang terletak tidak jauh dari pusat kota.
"Youngjae-yaa lihat anak kecil itu?"- Kamu menunjuk kearah salah satu anak kecil yang sedang memakan ice cream sambil memegang seikat balon ditangan kirinya.
"Ya... Ada apa?"- Tanya Youngjae melihat kearahmu begitupun juga denganmu.
"Apa kau tidak lihat anak kecil itu sedang apa?"- Kamu bertanya balik kepada Youngjae yang membuat Youngjae mengerutkan dahinya bingung.
"Dia sedang memegang balon dan memakan ice cream--ah apa kau ingin memakan ice cream?"- Jawaban Youngjae yang langsung membuat kamu mengangguk antusias.
"Kenapa tidak bilang dari awal heumm?"- Youngjae gemas dengan kamu dan ia menyubit hidung kamu dengan jarak yang bisa dibilang dekat.
"Hehe aku takutnya kau tidak akan membelikanku ice cream karena sejak kemarin aku terus memakan ice cr___"- Ucapanmu terpotong saat Youngjae tiba tiba menyahut.
"Tidak ada ice cream, kau mengatakan sejak kemarin kau memakan ice cream bukan? Aku tidak ingin kau sakit. Jadi saat ini aku tidak akan membelikanmu ice cream, ayo pulang"- Kamu mengerucutkan bibir kamu sebal dan hanya mengikuti Youngjae saja.
Kamu memang bisa dibilang sosok yang penurut pada orang yang kamu kenal saja termasuk Youngjae, jadi tidak heran jika apa yang dikatakan Youngjae akan terus kamu turuti walau itu membuat kamu sebal seperti saat ini.
"Sudah sampai, masuklah aku akan menunggumu masuk. Bilang pada bunda aku tidak bisa mampir, aku ada urusan yang lain"- Kata Youngjae sambil memberi kecupan singkat didahi kamu.
"Baiklah, kalau begitu aku masuk yah paipai Youngjae!"- Youngjae tersenyum hangat saat melihat kamu berjalan membuka pintu rumah kamu.
"Paipai Youngjae!"- Sebelum kamu benar benar masuk kamu berdadah ria kembali dengan Youngjae yang dibalas dengan anggukan oleh Youngjae. Dan Youngjae pun segera bergegas pulang.
Youngjae tidak benar benar ada urusan tapi saat ini ia sedang berada dibalkon kamarnya, ia sedang berbaring dikursi panjang sambil menatap langit indah diatasnya. Ia bermonolog sembari menatap langit biru nan indah dengan matahari yang bersinar cerah di sore hari.
"Aku kebingungan dan linglung, entah apa berada didekatmu membuat hatiku berdebar. Aku lelah, lukaku telah tersembuhkan berkat adanya kau yang selalu berada disisiku
Dunia terasa berbeda bagiku. Aku tak butuh apapun selain dirimu, mengertilah. Dan esoknya langitku akan terpenuhi olehmu.
Hari hari tidak ada artinya dulunya aku seperti itu saat aku sudah mulai lelah, aku tutup mata dan memikirkanmu dibawah indahnya lagit yang indah.
Seperti saat aku berada disampingmu. Kau tidak tau bahwa keberedaanmu adalah yang membuatku terus bernapas, kamu adalah..."
!!GOT7 ONESHOOT!!
~•~YOUNGJAE--YOU ARE [END]~•~ ↓ ↓ ↓ ↓ ↓ Cast:-Youngjae -You
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA YAH TEMAN TEMAN!.
HINDARI KATA NEXT! AKU GAK SUKA KATA ITU:).
MON MAAP KALO GARING EHE INI FF PERTAMAKU SOALNYA.
