Masih dengan seragam sekolah yang dimasukan kedalam celana panjang terlihat rapih dan bersih, kacamata yang selalu menghiasi mata indahnya, tidak lupa buku cerita yang selalu dia bawa kemana mana.
Aku memberanikan diri untuk berjalan mendekat ke arah orang yang tengah duduk diatas bangku di samping lapangan, aku mulai menghela nafas seraya mengepal tangaku erat sekali, ayolah chimon! Kamu pasti bisa.
"Fix, hari ini harus ngobrol dan tau namanya siapa"
"Ha-lo kak .. "
Bodoh sekali kamu chimon, bodoh. Orang itu pun mulai berhenti membaca bukunya dan menoleh kepadaku seraya memandangiku penuh tanda tanya.
DEGG!!
Mampus, matilah aku. Ingin rasnaya aku menutup mukaku ini dengan kantong kresek, kenapa dia bisa sebegitu tampannya, aku yakin aku belum mati tapi kenapa aku bisa bertemu sosok malaikat seperti ini.
Sadar chimon, sadar.Dengan perasaan yang campur aduk dan tidak tahu malu, aku memberanikan diri mengulurkan tanganku.
"Gemetar" Ucapnya lembut.
"Eh? Kenapa kak?" Tindakan bodoh pertama.
"Iya gemetar" Ucapnya lagi.
"Gemetar?" Tindakan bodoh kedua.
"Tangan kamu gemetar"
Bodohh!! Kamu memang bodoh Chimon! Bisa bisanya kamu mempermalukan dirimu sendiri dalam situasi yang sangat penting seperti ini. Sudah hilang harapanku saat ini, ingin rasanya aku mematahkan tanganku. Cita - cita ingin berkenalan dan meminta kontaknya, apadaya tangan gemetar.
TEENGG!! TEENNGGG!!
Orang itu bangkit lalu pergi begitu saja, meninggalkanku sendiri yang sedari tadi bergelut dengan pertanyaan "betapa bodohnya aku".
"Awas kamu bel sekolah, aku pastiin besok besok kamu gak akan bunyi lagi!!"
Aku mengangkat satu tanganku dan langsung memelototinya.
"Ini juga! Kalau fapfap aja gak gemeter, giliran beginian baru gemeter"
Aku terus saja mengoceh tidak jelas, membuat beberapa orang yang sedaritadi lewat didepanku terus memperhatikanku dengan tatapan aneh.
Aku kembali melihat orang itu berjalan menjauh membelakanginku.
"Kak, punggungnya aja enak buat digelendotin, gimana dadanya ..."
"Kak ..."
"Mau kenalan ...."

KAMU SEDANG MEMBACA
Mas (Aku suka kamu) | PlueMon
FanficIni bukan cerita Dilan yang deketin Milea, bukan juga Bima yang perjuangin Dara, apalagi Acha yang modusin Iqbal. Cuman kisah adek yang suka banget sama mas. (PlueMon)/(InSun)