DETAK JANTUNGKU

1. Jantung Hati, Roni

"Roni......"

Begitulah orang-orang memanggilnya. Roni anak SMA IPA Kelas 3 yang banyak digilai-gilai  oleh wanita-wanita di kelasnya. Selain wajahnya yang tampan rupawan, Roni juga sangat pintar di kelasnya. Senyuman khas dipahat sama lesung pipinya yang memukau, tidak dapat dipungkiri, bisa dibilang, Roni adalah salah satu makhluk sempurna setelah Nabi Yusuf.

"Roni...." panggil teman-temannya dari kejauhan.

"hai..." Roni membalas sapaan mereka.

Roni bergegas menuju ruangan kelasnya yang gaduh seketika hening saat Roni masuk.

"selamat pagi, Ketua kelas kami"

"Selamat pagi teman-temanku. Hari ini kita ada tugas, saya harap teman-teman semua sudah mengerjakannya."

"sudah donk," serentak semunya

Begitulah keakraban sekelas Roni. Mereka begitu bangga dengan adanya Roni di kelas mereka. Keakraban mereka hingga pulang sekolah yang dipenuhi canda dan tawa. Waktu itu, Roni ditarik oleh orang tidak dikenal.

"Yang lain gak usah ikut-ikutan?" Ujar Pemuda beringas tersebut.

"gak apa-apa, kalian balik saja duluan," tukas Roni dengan santai.

"tapi Ron," ujar Fandi, teman akrab Roni yang sedikit cemas.

"gak apa-apa," jawab Roni lagi.

Roni pun dibawa ke tempat yang sepi.

"kamu jadi orang jangan terlalu cakep donk," ujar pemuda itu lagi. Roni hanya tersenyum. "Cewekku yah, tiap hari yang diceritain tentang kamu terus. Sebaiknya kamu pIndah sekolah saja. Jangan di sekolah kami. Kami sedikit khawatir dengan kehadiranmu. Kalau perlu mukamu dijelek-jelekan sedikitlah. Jangan sok-sok di sekolah kamu," curhat pemuda tersebut.

"jika sudah, saya balik yah."

"besok kalau cewekku masih ceritain tentang kamu, besok kita bertemu lagi."

Tiba-tiba Anita datang dan memukul pemuda tersebut dengan tasnya.

"apa-apan sih kamu sayang? Kenapa kamu sandera dia?" ujar Anita yang kesal.

"maafkan aku sayang. Abisnya setiap malam, sayang ceritain tentang dia saja."

Anita langsung menjewer pacarnya tersebut dan memintanya untuk balik.

Unik dan lucu hidup yang Roni jalani. Dia kadang kesal dengan beberapa orang yang menganggapnya sebagai perebut pacar  mereka. Padahal ketemu saja tidak.

Roni yang masih berjalan, tinggal 300 meter lagi sampai rumahnya.

"DRAK...... DRUK.... DRAK.... DRUK..."

Suara keras itu terdengar hingga semua teriak. Roni seketika pingsan. Wajahnya putih bersihnya tiba-tiba memucat.

Suara tabrakan keras itu membuat Roni kaget dan jantungnya seketika berhenti. Banyak orang disekitar membantunya.

***

"gimana jantung anak saya dok?" tanya Ibu Roni yang begitu sangat khawatir.

"syukurlah jantung anak ibu baik-baik saja. Besok dia sudah bisa kembali."

Ibu dan Ayah Roni langsung pergi ke kamar inap Roni. Wajah gantengnya kembali merekah.

"ibu, ayah, aku baik-baik saja kan?" Keduanya mengangguk. "Maafkan saya yang sering menyusahkan. Saya janji tidak akan sakit lagi. Saya harus menjadi lelaki yang kuat di mata orang"

"Anak ibu kuat kok. Maafkan kami anakku." sambil menangis

APA YANG TERJADI SAMA RONI SEBENARNYA? BENARKAH KATA ORANG, DIBALIK TERLIHAT SEMPURNANYA MANUSIA, PASTI ADA KELEMAHANNYA?

SELANJUTNYA........