Ao No Exorcist Another Story (Slow Update)

I

Halo.... Ini cerita pertamaku Mohon maaf kalau banyak yg ga suka dan lainnya...

Mohon maaf sebelumnya kalau ada bagian yang memang aku ubah dari cerita aslinya dan ada juga yg masih aku ambil dari anime nya...

Kalau suka Tolong di vote and coment yah....

•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

Di gereja kala siang hari itu

"Kau pasti akan menjadi dokter yang hebat Yukio" Kata Rin yang sedang duduk diatas meja makan "ya, dan jangan lupakan kalau kau harus membayarku nanti Ni-san" Balas sang adik Yukio

Mereka adalah Okumura bersaudara yang sekarang ini masih tinggal di sebuah gereja dimana mereka adalah anak angkat dari Shiro sang Paladin. Saat Yukio sedang mengobati tangan Rin yang terluka karena hal yang sering dilakukan Rin, tak lain dan tak bukan adalah berkelahi. Datang staff gereja yang saling sahut menyahut untuk membantu Rin mencari pekerjaan. karena memang Rin tidak mau pergi sekolah lagi dan memilih mencari pekerjaan.

(kalau kurang mengerti/tidak suka bisa lihat episode pertama ao no exorcistnya, saya kurang pandai untuk mendeskripsikan)

Pergi bersiap-siap dengan barang barang yang telah diberikan tadi oleh staff gereja, terdiam sejenak lelah dan tidak tau bagaimana cara memakai dasi yang menggantung di lehernya. Bergerutu kesal dan pergi keluar dari kamar tanpa dasi yang harusnya dipakainya itu.

"Oy Mau kemana kau?" Tanya shiro yang sedang menyapu di depan

"Lamar pekerjaan, tentu saja" jawab kesal ditanya. "Hm... Mana dasimu?" Bergumam memperhatikan orang yang berada di depannya itu. Gelagapan dijawabnya sambil mengelak tidak jelas, malu karena tidak bisa memakai dasi, shiro tertawa dan menunjukan caranya pada Rin. Sedikit bergurau karena Shiro yang masih menganggap Rin sebagai anak kecil.

Kesal, Rin pun melongos pergi setelah bergurau dengan candaan Shiro itu. mendapatan banyak masalah di hari pertamanya kerja, menumpahkan tepung, keran air lepas, membuat keranjang belanja rusak dan berceceran,terpelesaet lalu menjatuhkan banyak barang dan lainnya. Saat dia melihat ada seorang ibu staff memasang yakisoba dan mencobanya 'gak enakk' batin Rin mencicipi yakisoba itu, terdiam sejenak, menawarkan diri mengantikannya dan disetujui oleh ibu itu, pelangan berdatangan karena wangi masakan yang enak, manager yang melihatnya lalu mencicipinya pun menerima Rin, mulai dari sana dia diakui oleh menangernya untuk bekerja.

.

.

.

Sore tepat saat Rin sedang diluar toko sehabis menelpon, dia melihat anak kecil yang terjatuh karena syal nya, menghampiri anak itu dan menolongnya dan dia lihat sebuah goblin kecil yang berusaha mengambil syal anak itu, dan berhasil terambil. Orang lain mungkin akan melihanya sebagai syal terbang yang terbawa angin namun untuk Rin dan anak kecil yang ditolongnya itu tidak.

Berusaha mengejar syal itu Rin terus mengejarnya sampai barang barang dalam toko berjatuhan karena ulah nya dan itu sukses menjadikannya di pecat dari toko yang baru saja menerimanya itu. Setelah mendapatkan syal anak itu dan mengembalikannya pada anak yang menunggu cemas Rin tadi mengucapkan terima kasih dan pergi kerena dipanggil oleh orang tuanya

.

.

di malam harinya.

Setelah Rin pulang bersama Yukio karena perbuatannya (Mengejar syal) dan dipecat, memberikan surat ganti rugi karena perbuatannya dan melihat di depan gerejaitu ada yang bercengkrama. Shiro, anak yang dia tolong dan dengan sepertinya ayah dari anak itu, terdengar bahwa ayah anak itu menyalahkan anak nya sendiri yang aneh Rin yang mendengar itu membentakannya, dan diselesaikan oleh Shiro dengan memberikan daun Clover untuk melindungi anak tadi. mereka bertiga terdiam melihat ayah dan anak itu pergi dan menghilang di belokan gereja.