Chapter 1

19 3 2
                                    

"Seongwoo-ya, ayo cepat turun untuk sarapan. Nanti kamu bisa terlambat."-eomma

*berlari dengan cepat

"Eomma miann.....aku rasa aku tidak bisa sarapan hari ini karena aku harus segera kesekolah sekarang.. Eomma annyeong"-seongwoo

Skip >
Sesampai-nya disekolah

"Woaahh.. ternyata sekolah ini benar benar besar sekali. Sepertinya aku akan kesulitan untuk mencari ruang kepala sekolah"-seongwoo

"Yaa.... annyeong
Pasti kamu anak baru disekolah ini kan?
Perkenalkan namaku lee daehwi. Aku melihat mu seperti orang kebingungan ada yang bisa kubantu?"-daehwi

"Eohh.... annyeong
Perkenalkan Namaku ong seongwoo
Aku sedang mencari-cari ruang kepsek bisakah kamu mengantarkan ku keruangan kepsek sekarang?"-seongwoo

"Tentu saja... kajja"-daehwi

*Seongwoo dan daewhi sedang berjalan menuju ruang kepsek tiba-tiba
"Bruukkkkk"

"Aishhh.... berandalan itu berulah lagi hari ini, sampai kapan ia akan terus seperti itu."-daehwi

*memperhatikan raut wajah daehwi yang tiba tiba kesal

"Daehwi-ya... ada apa?
Kenap kau bergumam sendiri?"seongwoo

*berjalan meninggalkan seongwoo

"Apa kamu tidak melihatnua tadi?
Ahh sudah lupankan.....
Ini dia ruang kepseknya
Aku akan kembali ke kelas sekarang annyeong"-daehwi

*bergegas masuk ke dalam ruang kepsek

"Ada apa dengannya? ahh sudahlah aku harus segera menemui kepala sekolah"-seongwoo

Skip>>

"Yaa... anak anak tolong tenang sedikit
Hari ini kelas kita kedatangan murid pindahan
Seongwoo silahkan masuk"-pak sungwoon

"Annyeong chingu..
joneun ong seongwoo imnida
Saya pindahan dari busan
saya harap kita semua bisa berteman dengan baik"-seongwoo

"Seongwoo yaa..
Aku tidak menyangka ternyata kita satu kelas
Ceoat duduk di samping kuu"daehwi

Skip jam istirahat>>

Skip skip aja gaes soalnya author bingung mau nulis apa again

"Bacot thor ah"-ong
"Dih"- author
Eh lupakan guys

*lihat dia seperti tidak ada rasa bersalah*
*lihat anak berandal itu*
*yaaa...dasar babedah*
*pagi tadi aku sudah melihat dia dipanggil keruang bk*
*yaaa... lihat wajahnya begitu menyeramkan*
*apa urat malunya sudah putus? Ahahaha*

"Cihhh.. dasar mulut mulut sampah
Berani berani nya mereka berbicara seperti itu
Lihat saja nanti."-daniel

GOODBYE ROAD|ONNILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang