Jamais Vu

1 0 0
                                    

Kepada mu

Untuk pemberianmu
dan penyertaanmu

aku ucapkan terima kasih

maafkan aku
tidak bisa membalas
perasaanmu

sebenarnya aku sedang rindu
dengan gelak tawa dan topik pembicaraan kita dulu

tetapi
aku rasa cukup rasa sakitmu sebab tidak terbalasnya perasaanmu

walau sering kali setiap hal disekitarku sekarang seperti sedang  berusaha mengingatkanku tentang mu

walau ingin sekali jari jariku membuka obrolan baru

karena sekarang kau jauh,
aku hanya bisa luapkan rinduku pada pemberianmu yang tinggal di bilikku

biarkan mereka menjadi saksi,
bahwa kau pernah hadir di hidupku
bahwa raga kita pernah bertemu di satu waktu
bahwa jiwa kita pernah saling mengungkapkan ria dan sendu

aku bersyukur pada hadirmu
aku belajar banyak hal tentang dunia yang semu
tentang rumus matematika dan fisika yang aku tak tahu

suatu hari,
kan ku ceritakan pada keturunanku
bahwa dulu
aku pernah habiskan waktu kepada seseorang yang membuat haru,

dan sekarang pilu

tetapi pilu itu buatanku

semoga selalu berbahagia, Jamais Vu .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 16, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kepada : Setiap SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang