A good doctor

2.8K 102 3
                                    

cast as Marvin


Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


cast as Dr. Artzen

Namaku Marvin, mahasiswa semester 6 yang saat ini sedang melakukan KKN disebuah desa di pesisir pantai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Namaku Marvin, mahasiswa semester 6 yang saat ini sedang melakukan KKN disebuah desa di pesisir pantai. sepertinya waktu KKN disini kurang tepat, aku datang pas musim kemarau. meski berada dipesisir pantai, mendapatkan air bersih sangat sulit. mungkin tanda kutip yah, air bersih menurut pandangan aku.

untuk keperluan minum, mungkin ga ada masalah. kita masih bisa mengandalkan air kemasan, ataupun dari depot pengisian air minum. yang masalah adalah kebutuhan mandi. sepertinya aku sangat tidak cocok dengan air disini. baru juga seminggu, kulitku sudah bentol-bentol merah. aku memilih untuk tidak mandi. tidak juga sih, aku paling mandi sekali dalam 3 hari.

kupikir bentol-bentol merah itu akan hilang, ternyata tidak, malah makin parah. mungkin dipicu oleh keringatku yang berlebih. dan lama kelamaan bentol merah itu menyebar keseluruh tubuhku bahkan dibagian sensitifku. perih, gatal, ingin rasanya kugaruk terus. namun efeknya juga makin parah. makin kuat aku menggaruknya, malah kulitku jadi iritasi.

aku sudah mencoba berbagai macam obat dari berbagai saran banyak pihak. teman-teman, orang sekitar tempat tinggalku, hingga referensi internet. itupun dapat obatnya susah, aku harus ke kota kecamatan yang jaraknya 20 km dari desa. Di desa ada Puskesmas pembantu, tapi petugas di sana cuman perawat doang. paling obatnya gak jauh-jauh yang kudapatkan di apotik.

akhirnya setelah 2 minggu menderita, dan tak ada tanda-tanda kesembuhan, aku berobat di puskesmas yang ada dikecamatan tersebut. setelah mendaftar di bagian reseptionisnya, aku harus menunggu lama, karena ternyata dokter di sini cuman satu.

aku bertemu dengan dokter yang bertugas di sana. gila dokternya cakep banget, aku sampai pangling dibuatnya. dia masih muda, dan katanya dia adalah dokter pengganti.

"ada keluhan apa?" tanyanya ramah.

"anu dokter, aku gatel-gatel" jawabku memperlihatkan kondisi kulit tanganku yang dipenuhi benjolan merah.

ia mengamati seksama bentol-bentol di tanganku itu. "cuman ditangan kamu?"

"di badan aku juga dok"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 02, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

JourneyWhere stories live. Discover now