"Itu apa? Kenapa kau malah melamun" ketus Jihyo
"Hmm gada sudahlah aku belom belajar untuk ulangan English nanti bye~~" Pamit Tzuyu yang mencoba menghindar dari pertanyaan Jihyo
"Hm dan eonni mau kemana?" Tanya Jihyo
"Ntahlah aku ingin kekelas sepertinya" balas Jeongyeon
"Hm baiklah sampai bertemu nanti" Ujar Jihyo sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal
Memendam perasaan itu sulit, itulah yang Jihyo rasakan yang mulai menaruh hati pada Yoongi si pemilik gummy smile
"Hm Suran pergilah bersama Jihyo kekelas aku ingin menemui teman teman ku dulu" Ujar Yoongi kepada Suran
Jihyo yang hanya melamun tidak mendengar apa yg sedang yang lain bicarakan
"Annyeong jihyo" Sapa Suran
"Ehh, Wae?" Tanya Jihyo datar
"Apa kau ingin kekelas?" Tanya Suran lagi
"Nee" balas Jihyo yang tidak memandang Suran
"Kajja, ppali ppali Jihyo" Ujar Suran bersemangatSuran mengajak Jihyo untuk pergi kekelas bersama, yang tergiang di ingatannya adalah hubungan Yoongi dan Suran
"Apa aku tanyakan saja hubungan mereka" batin Jihyo
"Ada apa Jihyo? Sepertinya kau tidak menyukai kehadiranku?" Tanya Suran
"Aniya.. Mianhe, aku hanya sakit kepala" bohong Jihyo
"Jinjja?"
"Nee"
Jihyo dan Suran melanjutkan perjalanan menuju kekelas
"Ahh Yoongi kau membuat ku frustasi" batin Jihyo yang menggaruk kepalanya yang tak gatal
Karena ini hari ini Mr. Jessica ga Dateng jadi kelasnya Jihyo Jamkos, yeah Jamkos merdekaaa
"Ada apa kenapa kau melamun saja dari tadi?" Tanya Yoongi yang baru duduk
"Aniya" balas Jihyo singkat dan mencoba tidur di mejanya"Yoongiii aku tidak mengerti ini tolong ajarkan aku" Rengek Suran
"Oh baiklah" Balas YoongiYoongi menjelaskan pelajaran yang tidak dimengerti oleh Suran karena mereka sedang asyik belajar sambil bercanda, hal tsb mengganggu Jihyo yang sedang tidur
"Hei diamlah, dan kau park Suran duduklah disini mulai hari ini, aku muak melihat mulut kalian yang tidak bisa diam itu" Ujar Jihyo yang penuh penekanan Dan emosi
Jihyo beranjak dari tempat duduknya serta membereskan barang-barangnya dan juga membawa tasnya
"Ini tasmu duduklah bersama Yoongi dan jangan ganggu tidurku lagi" Ujar Jihyo yang memberikan tas suran kepadanya
"Yoongi, aku merasa bersalah kepadanya" Ujar Suran
"Sudahlah tidak akan terjadi apa apa" Balas YoongiSana yang melihat Jihyo sedang memarahi murid baru dan pindah tempat duduk, langsung pergi menemui Jihyo
"Hei, ada apa?" Tanya Sana
"Tidak ada aku kesal dengan mereka arghhhh" Balas Jihyo"Haha baru masuk saja gayanya sudah songong, bagaimana kedepannya ya, hadehh entahlah, pusing kepala berbie" Ujar Sana yang sengaja mengeraskan Suaranya agar terdengar oleh siswa lain dan suran
"Hei, apa maksudmu berkata seperti itu? Apa kau ingin mati?" Bentak Yoongi yang menghampiri mereka berdua
"Iya kenapa? Hei kehadiran PARK SURAN mengganggu kami" Balas Sana tak ingin kalah
"Hei kau"
Yoongi hendak menampar Sana, namun dengan cepat Jihyo menahan tangan Yoongi
"Hei sadarlah murid baru itu sudah menganggu ku dan sekarang kau ingin menampar Sana?" Ujar Jihyo