12

777 23 3
                                    

Keesokan harinya Aira seperti biasa, dijemput oleh igas. Setelah berpamitan dengan mamanya Aya, mereka langsung pergi ke sekolah karena kemungkinan besar, hari ini akan sangat sibuk.

Sesampainya di sekolah, Igas membantu Aira untuk membawa barang-barang bazar yang telah dibeli oleh aya dan farid kemarin. Igas meletakkan barang bazar tersebut di lemari sekolah yang telah disediakan.

Tak lama kemudian, satu per satu murid pun datang, disusul dengan farid dan kevin.

🐛🐛

Bel masuk pun berbunyi, semua murid mulai memasuki kelas dan menduduki bangkunya masing-masing.

"perhatiannya sebentar gais," ucap kevin memberikan arahan kepada teman-temannya.

"ciee kurang perhatian loo yaa minta perhatian kita hahaha," ejek yona sambil mengganggu kevin.

Perkataan yona disambut tawa oleh anak-anak ipa 2.

"apaan sih yon, orang lagi mau ngasih pengarahan juga, mau dengar gak lo pada," ucap kevin.

"ngegas bae lu kev, santuy napa santuyyy" ucap igas lalu disambung tawa lagi oleh teman-teman sekelasnya.

"dah ah gajadi nih gue ngasih pengarahannya," kata kevin sambil memasang muka cemberutnya.

"dah ah gais, kasihan si kevin. Lanjut gih kev pengarahannya," ucap aira.

"ululuu neng Aya, makasi atuh nengg" cengir kevin kemudian bersiap untuk melanjutkan pengarahannya.

"hadeh giliran aya aja lembut banget luu kevv," ucap igas.

"bodo amat, cemburu ya gas? Cieee ada yang cemburuuu," ucap kevin sambil memanas-manasin igas.

"bodo amat cemburu pala mu sribu, dah ah jadi gak?" ucap igas .

Kemudian kevin melanjutkan pengarahannya. Kevin memberi tahu apa saja yang akan dilakukan selama pensi ini berlangsung. Kevin pun membagi anggota kelasnya menjadi beberapa bagian.

Ada yang membantu aira untuk menyiapkan bazar, ada yang menghias kelas, dll. Saat itu juga kevin memberi tahu bahwa Farid dkk lolos untuk mengikuti modelling. Sementara Igas ditugaskan oleh kevin untuk menampilkan penampilan terbaiknya.

🐛🐛

Keesokan harinya tepat dimana pensi ini berlangsung semua menyambut acara ini dengan antusias. Dagangan yang dijual oleh aira dkk. Saat bazar ini laku semua, gada satupun yang tersisa, malah mereka menjadi salah satu bazar terbaik yang ditampilkan.

Pada saat selesai berkemas barang bazar, aira mencari igas. Karena ia ingin memberikan semangat kepada sahabatnya ini. Dijalan ia bertemu dengan yona yang sedang menata sepatunya.

"eh yon liat igas gaa?" tanya aira

"ada tuh igas lagi benerin rambut ga kelar-kelar, heran deh ada kali stengah jam" ucap yona sambil menunjuk igas dan mengomel karena igas yang tak kunjung selesai mempersiapkan rambutnya.

"hahaha emang gitu dia yon, kebiasaan itu mah. Oh iya gue kesana dulu yaa yon" ucap aira sambil tertawa lalu pergi menuju igas.

Yonaa hanya mengangguk dan melanjutkan aktifitasnya yang sempat tertunda selama beberapa detik.

"dor!" aira menepuk pundak igas yang sedang menghadap ke kaca kelas.

"serius amat sihh pakkk, kata yona udah stengah jam beresin rambut ga bener-bener?" ucap aira sambil mengambil alih rambut igas untuk dibenerin.

"ya abis gimanaa, gue benerin rambut sendirian. Lo tadi sibuk banget ga tega gangguinnya" ucap igas dengan nada yang dibuat memelas.

"ululuu igaskuu, ini udah nih udah beres. Aelah lima menit doang anjir buang tenaga lu" ucap aira sambil membereskan peralatan igas.

"hehe yaa maapp stylish kuu" ucap igas mengacak-ngacak rambut aira.

Tak lama farid pun memasuki kelas dan melihat aira sedang berduaan dengan igas, hatinya panas sih tapi gak pengen keliatan panas, jadi berusaha santai aja dia.

"woi berduaan bae lu, eh ra nanti liat penampilan gue yaa" ucap farid dengan pedenya.

"emang lu tampil urutan ke berapa rid?" tanya aira

"urutan ke 8 sih, plis dong liat yaa" ucap farid memohon agar aira melihatnya.

"tunggu, lu gas tampil urutan ke berapa?" tanya aira kepada igas

"ke 6 sih bentar lagi paling di panggil," ucap igas masih berkutik dengan gitar kesayangannya.

"yaudah nanti gue liat igas dulu baru liat lo ya rid," ucap aira sambil tersenyum kemudian melanjutkan aktifitas nya yaitu membereskan barang rigas.

"sip, gue tinggal dulu yaa, see you aira" sambil senyum dan mengedipkan mata.

Rigas yang melihatnya hanya geli sendiri dan mengangkat bahunya geli. Sedangkan aira hanya tertawa melihat tingkah laku igas yang merespon farid.

"eh ga kumpul anggota gas? Kan mau tampil bentar lagi?" tanya aira.

"iya ini pada dijalan lagi otw mau ke sini, biar bareng ke backstage." ucap igas sambil melihat hpnya.

"skuy boomerang duluu, sebelum nampil" ucap igas lalu menghadapkan kameranya ke aira dan dirinya.

Mereka boomerang dengan aira yang tersenyum dan menampilkan dua jari, kemudian igas tersenyum sambil merangkul aira.

Setelah itu igas mempost nya ke insta story dengan caption, "hair stylish today💛" lalu meng-tag instagram aira.

"ntar repost raa, gamau tauu" ucap igas.

"apasi yang ngga buat igas, selow" lalu aira mengeluarkan hpnya dan merepost insta story nya igas. Dengan caption "semangat gitaris ku!😝💞" kemudian mempost ke insta story.

Tak lama kemudian yona dan teman-teman igas yang lain datang, mereka berdoa untuk mempersiapkan diri dan berharap hasil dari latihan mereka berjalan dengan lancar.

Hulla!
Sorry late update yaa!
Regards,
Annisa

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 24, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Perfect Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang