The Secret Of Dyana
Dyana, kau panggil saja ia seorang Pelacur kelas kakap. Dia tak pernah absen tiap malam menjajakan tubuhnya untuk orang-orang haus SEX diluar sana. Dia adalah gadis belia dengan berjuta rahasia besar di dalamnya, gadis dengan beribu jarum di punggungnya, yah.. kau tahulah istilah zaman sekarang mengenai seni.
Pada pertengahan Desember tahun lalu ia dinyatakan mati di sebuah Hotel remang-remang yang sering ia tempati sebagai tempatnya 'bersarang'. Aku sebagai seorang teman yang sering mendengarkan curhatannya tiap hari merasa ingin berteriak ketika mendengar bahwa banyak orang yang mencacinya, bahkan ketika jenazahnya akan dikuburkan, mereka tak tahu saja apa yang dialami si malang Dyana sebelum ia memutuskan untuk mejadi seorang 'Kupu-kupu malam'.
Aku seorang sahabat yang akan mengungkapkan apa yang ku tahu mengenai Dyana. Aku akan ungkapkan siapa Dyana sebenarnya, dengarkan baik-baik...
--------------------Flashback of Story
"Dyana... Bangun!!!"si remaja itu bangun dari tidurnya tatkala air dingin mengguyur tubuhnya dan tak pelak membuat dirinya menggigil kedinginan.
Sang pelaku, bibi yang selama ini 'numpang' hidup dari kekayaan sang ayah mengguyur habis badannya dan mencaci makinya dengan ucapan yang tajam bagai silet itu. Jika saja tak ingat pesan sang ayah untuk mengajak bibinya tinggal maka ia akan sekejam itu untuk menendang jauh orangtua tak sopan itu.
Dyana adalah anak yang baik sebelum pembantaian keluarganya terjadi, ia tak tahu apa yang keluarganya lakukan hingga mereka di bantai dengan sadis, namun yang ia tahu adalah pelaku dari kejahatan itu adalah seorang 'Kupu-kupu malam' yang pernah ditiduri sang ayah dan tak terima ketika sang ayah berhenti melakukan aktifitas panas mereka.
"Sekarang tak ada lagi yang perlu bibi lakukan.. aku sudah muak dengan kau yang seperti itu.." ucap nyalang Dyana. Sang bibi hanya terdiam mendapati anak yang ia 'rawat' selama ini membangkang ucapannya.
"aku akan pergi.. dan aku titip rumah ini, tapi ingat jika suatu saat aku kembali dengan luka atau mati sekalian... kubur jasadku dekat ayah dan ibu." Ucap Dyana. Ya, dia telah memutuskan pergi dari rumah yang selama ini membawa kenangan buruk baginya, kenangan kematian ayah dan ibunya.
Bibi Dyana merasa bersalah saat ini, walau bagaimanapun Dyana adalah anak yang baik, namun keadaan lah yang membuatnya memutuskan untuk menjadi seorang 'kupu-kupu malam yang sukses', ya.. balas dendam atas kematian keluarganya, terutama sang ayah.. setidanya alas an itulah yang terlalu realistis untuk Dyana.
------------Bersambung..
ini cerita baru gua.. hasil kolaborasi sama my friend. semoga kalian suka sama ceritanya...
Selamat membaca
Happy Reading ^^
YOU ARE READING
Friendship
RandomDalam hidup tuhan menciptakan orang yang pantas di jadikan teman dan pantas dicintai, namun semua tak ada bedanya, sama... semua patut mendapatkan kasih sayang..